PR CIREBON - Peristiwa 9/11 yang telah terjadi 20 tahun lalu kini menjadi topik hangat kembali usai Taliban mengambilalih Afghanistan.
Taliban kini menjadi sorotan kembali soal keterkaitannya dengan Al Qaeda yang menjadi dalang dibalik peristiwa 20 tahun lalu itu.
Pertanyaan kini muncul, apakah Taliban telah benar-benar memutus hubungan dengan jaringan teroris terbesar dunia, Al Qaeda.
Baca Juga: Cetak 2 Gol di Laga Man Utd vs Newcastle United, Cristiano Ronaldo Akui Merasa Gugup karena Hal Ini
Secara pribadi, para pemimpin Taliban Afghanistan mengatakan bahwa mereka telah membuat pengorbanan yang cukup demi Al Qaeda, meskipun secara terbuka tidak pernah mengakui bahwa mereka pernah menyembunyikan mantan pemimpin kelompok Al Qaeda, Osama bin Laden.
Mereka juga tak pernah mengakui bahwa Afghanistan digunakan untuk mempersiapkan serangan 9/11 dan operasi lainnya.
Mereka juga berpendapat bahwa mereka kehilangan kekuasaan di Afghanistan melawan invasi AS setelah serangan 9/11, ketika pemerintahan Bush melancarkan serangan balas dendam pada Oktober 2001 untuk menghancurkan Al Qaeda dan menggulingkan Taliban dari kekuasaan karena menyembunyikan Osama bin Laden.
Kesenjangan antara posisi yang telah diadopsi oleh Taliban secara pribadi dan publik menunjukkan bahwa kelompok Islam, yang didirikan oleh Mullah Mohammed Omar, tidak ingin bertanggung jawab atas serangan 9/11.