Network
PR CIREBON – Sebagai pewaris tahta ke-2, Pangeran William dan Kate Middleton telah dipastikan menjadi Raja dan Ratu di masa depan.
Jelang peran masa depan mereka tersebut, pakar kerajaan mengatakan bahwa Pangeran William dan Kate Middleton meninggalkan liburan mewah mereka.
Alih-alih berlibur dengan mewah, Pangeran William dan Kate Middleton akan memilih liburan yang berbasis di Inggris dengan ketiga anak mereka.
Sehingga pasangan Cambridge itu akan memiliki waktu di rumah saat mereka mempersiapkan peran masa depan mereka sebagai Raja dan Ratu.
Pangeran William dan Kate Middleton akan berlibur di kediaman keluarga di Norfolk, Amner Hall dan di seluruh negeri, alih-alih pergi ke luar negeri di tahun-tahun mendatang.
Hal ini akan membuat mereka menghindari perjalanan ke luar negeri dengan tiga anak mereka, Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis.
Baca Juga: Siap Comeback, Irene Red Velvet Bagikan Cara Habiskan Waktu Selama Hiatus 10 Bulan
Pakar kerajaan Katie Nicholl mengatakan pendekatan liburan keluarga akan diisi dengan kegiatan luar ruangan yang menyenangkan.
"Liburan musim panas di Anmer adalah cara sempurna bagi Kate dan William untuk menenangkan diri. Jika ada aja kerajaan untuk mereka, nantinya akan sedikit dan jarang,” jelas pakar kerajaan itu, seperti dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Mirror.
Pada beberapa tahun lalu, Pangeran William, Kate Middleton dan anak-anak mereka menghabiskan waktu liburan dengan mewah di luar Inggris.
Baca Juga: Ramalan Horoskop Cinta Jumat, 6 Agustus 2021: Capricorn, Aquarius, Pisces, Staycation di Rumah
Kini, Nicholl memprediksi liburan mewah di luar negeri itu akan menjadi masa lalu bagi Pangeran William dan Kate Middleton.
“Di masa lalu kita telah melihat pasangan ini menikmati liburan yang lebih mewah dengan bermain ski atau mengunjungi negara dengan iklim yang lebih hangat.
“Kini mereka telah mengadopsi pendekatan kerajaan yang lebih tradisional dan menghabiskan waktu mereka di kediaman kerajaan di Inggris.
Baca Juga: Dinar Candy Resmi Ditetapkan Jadi Tersangka, Polisi: Ancaman Hukuman 10 Tahun atau Denda Rp5 Miliar
"Ini jelas bisa diakibatkan dari pembatasan perjalanan Covid, tetapi saya juga percaya bahwa Kate dan William bersiap menjadi Raja dan Ratu masa depan dan karena itu mengadopsi praktik yang lebih tradisional," jelasnya.
Nicholl melanjurkan bahwa baik Pangeran William maupun Kate Middleton sama-sama menyukai alam bebas.
"Baik Kate dan William dibesarkan untuk mencintai alam bebas. William menghabiskan banyak musim panas di Balmoral bersama Ratu dan keluarganya.
Baca Juga: Prediksi Shio Hari Ini, 6 Agustus 2021: Keuangan Kelinci Akan Lebih Baik, Tikus Jangan Ragu
"Demikian pula, Kate menghabiskan masa kecilnya bermain di luar ruangan sehingga mereka berdua ingin membesarkan anak-anak mereka dengan cara yang sama,” jelasnya.
Karena itulah, Nicholl menuturkan, bahwa pasangan kerajaan itu melakukan hal yang sama pada ketiga anaknya.
"Anak-anak suka membuat istana pasir di pantai dan Kate senang mengemas piknik untuk mereka makan. Terkadang mereka akan bermain di halaman Anmer dan Kate mendirikan tenda untuk anak-anak di taman.
Baca Juga: Aksi Protes PPKM Dinar Candy Pakai Bikini Berujung Pidana, Ini Ancaman Hukuman yang Menanti
"Dia akan mengemas sandwich untuk makan siang mereka dan kadang-kadang mereka akan menyalakan api unggun dan memanggang marshmallow bersama di malam hari," ungkapnya.
Sementara itu, sebelumnya dikatakan bahwa Pangeran Charles berada dalam posisi yang sangat tidak nyaman" dan frustrasi untuk menunggu menjadi raja.
Dia merasa telah siap untuk mengambil posisi itu selama sekitar 20 tahun, menurut seorang pakar.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Sendok Bisa Digunakan untuk Cek Kesehatan?
Namun, dengan Ratu yang masih kuat di usia 95 tahun, Charles harus menunggu waktunya untuk mewarisi takhta hingga usia tua.
“Pangeran Charles telah berada dalam posisi yang sangat tidak nyaman selama bertahun-tahun sebagai calon raja yang menunggu ibunya meninggal,” jelas pakar bernama Neil Wilkie tersebut.
"Itu mungkin tidak akan terjadi selama beberapa tahun ke depan dan jika dia menjadi raja maka dia tidak akan memiliki kesempatan yang lama sebelum meninggal dan tahta itu pergi ke William," tandasnya.***
