PR CIREBON - Tiongkok menyatakan dukungan untuk peran Taliban pada masa depan Afghanistan.
Selain itu, Tiongkok memperingatkan Taliban untuk memutuskan hubungan dengan gerakan separatis di wilayah Xinjiang, dalam ekspresi yang jelas dari tujuan geopolitik Beijing di negara Asia Tengah.
Pertemuan Tiongkok dengan Taliban hanya beberapa hari setelah mereka bertemu dengan pejabat tinggi AS di kota pelabuhan Tianjin.
Baca Juga: 5 Manfaat Minum Air Saat Perut Kosong untuk Kesehatan Tubuh yang Lebih Baik
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Washington Post, Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi menyambut delegasi sembilan anggota dari Taliban yang termasuk kepala negosiator dan pemimpin politik tinggi Mullah Abdul Ghani Baradar.
Tindakan ini sangat menarik karena terjadi setelah pasukan Amerika Serikat ditarik dari Afghanistan.
Karena itu, para ahli memperingatkan bahwa pertemuan tersebut dapat menyebabkan ketidakstabilan politik.
Kementerian Luar Negeri, Wang mengatakan kepada para pemimpin Taliban bahwa ‘penarikan tergesa-gesa’ Amerika dari Afghanistan adalah tanda kegagalan kebijakannya di negara itu.