Istri Presiden Haiti yang Terbunuh Buka Suara dan Ungkap Kesaksiannya: Tentara Bayaran Menembaki Suami Saya

- 11 Juli 2021, 17:30 WIB
Usai dirawat di rumah sakit, istri dari Presiden Haiti yang terbunuh mengungkapkan kesaksiannya saat tentara bayaran menembaki suaminya.
Usai dirawat di rumah sakit, istri dari Presiden Haiti yang terbunuh mengungkapkan kesaksiannya saat tentara bayaran menembaki suaminya. //Reuters

Haiti menyatakan keadaan pengepungan 15 hari segera setelah pembunuhannya, berjanji untuk membawa para pelaku ke pengadilan.

Pihak berwenang Haiti juga mengungkapkan adanya sebuah komando bersenjata yang terdiri dari 28 pria, terdiri dari 26 orang Kolombia dan dua orang Haiti-Amerika.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Gambar Apa yang Pertama Kali Anda Lihat? Hal ini Ungkap Rahasia Dalam Dirimu!

Mereka menyerbu masuk dan menembaki pasangan itu di rumah mereka. Tujuh belas orang telah ditangkap sejauh ini dan setidaknya tiga tersangka tewas, tetapi tidak ada motif yang dipublikasikan.

Martine Moise dilarikan ke rumah sakit Haiti setelah serangan itu dan kemudian dievakuasi ke Miami, Florida, untuk perawatan lebih lanjut.

"Dalam sekejap mata, tentara bayaran memasuki rumah saya dan menembaki suami saya dengan peluru, bahkan tanpa memberinya kesempatan untuk mengatakan sepatah kata pun," katanya dalam pesan audio.

Baca Juga: Rencana Tencent Melakukan Merger Situs Streaming Video Games Terhambat karena Masalah Monopoli

Dia juga mengatakan tentara bayaran dikirim untuk membunuh suaminya karena jalan, air, listrik dan referendum serta pemilihan umum di akhir tahun, sehingga tidak ada transisi di negara itu.

“Saya menangis, itu benar, tetapi kita tidak bisa membiarkan negara kehilangan arah. Kita tidak bisa membiarkan darahnya tumpah dengan sia-sia," tutur Martine Moise.

Jovenel Moise menjabat sebagai presiden sejak 2017 di tengah meningkatnya kekerasan geng yang telah menggusur ribuan orang di seluruh ibu kota Haiti, Port-au-Prince, dalam beberapa pekan terakhir.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah