Benjamin Netanyahu Digulingkan Naftali Bennett dari Kursi Perdana Menteri, Palestina: Tidak Ada Perbedaan

- 4 Juni 2021, 10:45 WIB
Politisi sayap kanan Naftali Bennett geser Benjamin Netanyahu di kursi Perdana Menteri Israel.
Politisi sayap kanan Naftali Bennett geser Benjamin Netanyahu di kursi Perdana Menteri Israel. /REUTERS/Yonatan Sindel

PR CIREBON — Benjamin Netanyahu harus lengser dari kursi Perdana Menteri (PM) Israel yang dijabatnya selama 12 tahun, setelah digulingkan Naftali Bennett dalam sebuah kesepakatan pembentukan pemerintahan baru.

Namun, banyak warga Palestina bersikap skeptis, bahwa perubahan dalam pemerintahan Israel dengan menggantikan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, tetap tidak akan memperbaiki kehidupan mereka.

Banyak warga Palestina di Tepi Barat dan Gaza yang diduduki Israel telah menolak perubahan dalam pemerintahan Israel, dengan mengatakan pemimpin nasionalis yang akan menggantikan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu kemungkinan akan mengejar agenda sayap kanan yang sama.

Baca Juga: Agensi Culture Depot Mengambil Tindakan Hukum Terkait Rumor Palsu Perceraian Jun Ji Hyun

Naftali Bennett (49 tahun) ialah mantan kepala organisasi pemukim utama Tepi Barat Israel dan mantan sekutu Netanyahu, akan menjadi pemimpin baru negara itu di bawah koalisi tambal sulam.

Pemimpin oposisi dan sentris Yair Lapid dari Yesh Atid dan Naftali Bennett menyatakan pada Rabu, 2 Juni 2021 malam, bahwa telah mencapai kesepakatan untuk membentuk pemerintahan baru untuk menggulingkan Benjamin Netanyahu, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Al Jazeera.

Bassem al-Salhi, perwakilan dari Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), mengatakan penunjukan perdana menteri itu tidak kalah ekstrem dari Benjamin Netanyahu.

Baca Juga: Kecocokan Virgo Jalin Hubungan Asmara dengan Capricorn: Pasangan yang Menghormati Satu Sama Lain

“Dia akan memastikan untuk mengungkapkan betapa ekstremnya dia di pemerintahan,” katanya.

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah