Lebih dari delapan tahun setelah Rogel dipenjara, hakim penjara Cojutepeque di El Salvador timur mengabulkan pembebasannya lebih awal.
Kepala juru bicara pengadilan Ulises Marinero mengatakan, hal itu dilakukan setelah menerima permohonan pengampunan dari pengacaranya.
Baca Juga: Meski Banyak yang Menuntut Pembatalan, Pemerintah Jepang Akan Tetap Melanjutkan Olimpiade TokyoBaca Juga: Sebut Tiongkok Bisa Berikan Bukti untuk Bantah Kebocoran Laboratorium, Mantan Kepala FDA AS: Mereka Menolak
Namun Rogel akan tetap ditahan karena jaksa penuntut masih memiliki waktu lima hari untuk mengajukan banding atas keputusan tersebut.
"Kami merasa putusan itu sangat memuaskan karena upaya yang kami lakukan," kata pengacara, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters pada Selasa, 1 Juni 2021.
"Untuk membebaskan semua wanita yang telah dikriminalisasi karena memiliki keadaan darurat kebidanan seperti Sara," sambungnya.***