Wanita di El Salvador Mendapat Pembebasan Setelah Mendekam di Penjara karena Keguguran

- 1 Juni 2021, 12:55 WIB
Seorang wanita yang keguguran diminta mendapat pembebasan dari hukuman penjara 30 tahun di El Salvador.
Seorang wanita yang keguguran diminta mendapat pembebasan dari hukuman penjara 30 tahun di El Salvador. /Reuters/Josh Cabezas/

Lebih dari delapan tahun setelah Rogel dipenjara, hakim penjara Cojutepeque di El Salvador timur mengabulkan pembebasannya lebih awal.

Kepala juru bicara pengadilan Ulises Marinero mengatakan, hal itu dilakukan setelah menerima permohonan pengampunan dari pengacaranya.

Baca Juga: Meski Banyak yang Menuntut Pembatalan, Pemerintah Jepang Akan Tetap Melanjutkan Olimpiade TokyoBaca Juga: Sebut Tiongkok Bisa Berikan Bukti untuk Bantah Kebocoran Laboratorium, Mantan Kepala FDA AS: Mereka Menolak

Namun Rogel akan tetap ditahan karena jaksa penuntut masih memiliki waktu lima hari untuk mengajukan banding atas keputusan tersebut.

"Kami merasa putusan itu sangat memuaskan karena upaya yang kami lakukan," kata pengacara, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters pada Selasa, 1 Juni 2021.

"Untuk membebaskan semua wanita yang telah dikriminalisasi karena memiliki keadaan darurat kebidanan seperti Sara," sambungnya.***

Halaman:

Editor: Aliyah Bajrie

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah