Tidak Utamakan Lansia sebagai Penerima Vaksin Covid-19, Indonesia Jadi Sorotan Media Asing

- 5 Januari 2021, 18:26 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19.*
Ilustrasi vaksin Covid-19.* /PEXELS/Nataliya Vaitkevich

PR CIREBON - Saat ini Indonesia sedang bersiap untuk memulai program vaksinasi guna melawan Covid-19.

Namun, program vaksinasi covid-19 yang dilakukan Indonesia menjadi sebuah pertanyaan untuk media asing.

Media asing menanyakan alasan Indonesia memilih berikan vaksinasi Covid-19 pada pekerja terlebih dulu, bukan orang tua.

Baca Juga: Korea Selatan Darurat Demografi, Miliki Angka Kelahiran Terendah di Dunia

Langkah yang diambil Indonesia tentu saja berbeda dengan negara lain seperti Amerika Serikat dan Inggris yang memprioritaskan lansia sebagai penerima vaksin Covid-19.

Meskipun Indonesia bertujuan untuk menghidupkan kembali ekonomi, namun tujuan untuk mencapai kekebalan tubuh terhadap virus Covid-19 dinilai jauh lebih penting.

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters, pandangan para ahli tentang Indonesia lebih mendahulukan pekerja divaksinasi setelah petugas kesehatan karena strategi yang dituju berbeda dari yang lain.

Baca Juga: Bisa Picu Perang Dunia ke-3, Korea Selatan Kini Kirim Pasukan Gegara Kapal Miliknya Ditahan Iran

Pasalnya, pekerja lebih aktif melakukan aktivitas diluar lingkungan ataupun liar rumah, sehingga sangat beresiko untuk terpapar.

Sedangkan yang dilakukan negara lain seperti Amerika serikat dan Inggris memprioritaskan lansia karena lebih rentan terhadap penyakit pernafasan.

Pemikiran yang dilakukan oleh Indonesia dalam mengambil langkah vaksinasi dipahami oleh Prof. Dale Fisher dari Fakultas Kedokteran Yong Loo Lin di National University of Singapore.

Baca Juga: Komunitas Muslim Jerman Khawatirkan Islamofobia Meningkat: 122 Masjid di Jerman Menjadi Sasaran

“Orang dewasa yang bekerja lebih muda umumnya lebih aktif, lebih sosial dan lebih banyak bepergian sehingga strategi ini harus mengurangi penularan komunitas lebih cepat daripada memvaksinasi individu yang lebih tua,” ujar Prof. Dale Fisher.

“Tentu saja orang tua lebih berisiko terhadap penyakit parah dan kematian, jadi memvaksinasi mereka memiliki alasan alternatif. Saya melihat manfaat dari kedua strategi tersebut," sambungnya.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x