Hasil Penelitian Sebut Dua Suntikan Vaksin AstraZeneca dan Pfizer Efektif Melawan Varian Delta

23 Juli 2021, 21:45 WIB
Hasil penelitian menyebut, dua suntikan vaksin Oxford AstraZeneca dan Pfizer efektif melawan virus varian Delta.* /Dado Ruvic/Reuters

PR CIREBON - Hasil penelitian menemukan bahwa dua suntikan vaksin Oxford AstraZeneca dan Pfizer efektif melawan virus varian Delta.

Keefktifan dua suntikan vaksin AstraZeneca dan Pfizer terhadap varian Delta, seperti halnya terhadap varian Alpha.

Varian Alpha dari Covid-19 telah mendominasi infeksi global sebelum jenis Delta yang lebih ganas muncul.

Baca Juga: Cara Mudah Mendapatkan Obat Gratis untuk Pasien Covid-19 yang Menjalani Isolasi Mandiri

Studi tersebut, yang diterbitkan di New England Journal of Medicine, juga merupakan konfirmasi untuk temuan dalam studi data dunia nyata oleh Public Health England pada bulan Mei tentang efektivitas vaksin Pfizer-BioNTech dan Oxford-AstraZeneca.

Namun demikian, penelitian ini juga menegaskan bahwa satu dosis dari salah satu vaksin tidak akan cukup dalam hal perlindungan kuat yang diperlukan terhadap infeksi Covid-19.

Sesuai temuan, vaksin Oxford AstraZeneca menunjukkan kemanjuran 67 persen terhadap varian Delta, dibandingkan dengan kemanjuran 74,5% terhadap Alpha.

Baca Juga: Apresiasi Perjuangan Tenaga Kesehatan dalam Menyelamatkan Pasien Covid-19, Fadli Zon: Terima Kasih para Nakes

Sedangkan untuk vaksin Pfizer, kemanjuran terhadap varian Delta ditemukan 88 persen, sedangkan kemanjuran dilaporkan 93,7 persen terhadap varian Alpha Covid-19.

“Hanya sedikit perbedaan dalam efektivitas vaksin yang dicatat dengan varian Delta dibandingkan dengan varian Alpha setelah menerima dua dosis vaksin,” katanya, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari DNA India.

Studi ini dilakukan setelah Israel baru-baru ini melaporkan kemanjuran yang lebih rendah terhadap infeksi gejala Covid-19 untuk vaksin Pfizer sementara perlindungan terhadap penyakit parah tetap kuat.

Baca Juga: Raffi Ahmad Unggah Foto Rafathar Potong Rambut, Acha Septriasa: Semakin Banyol Kayak Raffi

Untuk bidikan tunggal Pfizer dan AstraZeneca, studi tersebut mencatat efektivitas masing-masing 36 persen dan 30 persen.

Sesuai yang dikatakan penulis penelitian bahwa temuan tentang penurunan efektivitas setelah dosis pertama akan mendukung upaya untuk memaksimalkan penyerapan vaksin dengan dua dosis di antara kelompok rentan dalam konteks sirkulasi varian Delta.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: DNA India

Tags

Terkini

Terpopuler