Ilmuwan Sebut Penelitian WHO di Tiongkok Soal Asal Usul Virus Corona Tak Kredibel: Tercemar oleh Politik

8 April 2021, 13:55 WIB
Ilustrasi pandemi. Ilmuwan sebut penelitian WHO tentang asal usul virus Corona di Tiongkok tidak kredibel karena tercemar politik.* /Pixabay/Tumisu

PR CIREBON – Penelitian terhadap asal usul virus Corona penyebab virus corona atau Covid-19 dilakukan oleh tim dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Tiongkok pada Januari lalu.

Akan tetapi, penelitian itu tidak membuahkan hasil yang diharapkan. Menurut kelompok ilmuwan dan peneliti, penelitian WHO di Tiongkok tidak memberikan jawaban yang kredibel tentang bagaimana pandemi virus corona atau Covid-19 dimulai.

Ilmuwan menilai, bahwa penelitian harus dilakukan lagi lebih ketat oleh WHO, dengan atau tanpa keterlibatan Tiongkok.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Kamis 8 April 2021: Capricorn Perlu Jalan-jalan hingga Pisces Ubah Gayamu

WHO sebelumnya menyebutkan bahwa Tiongkok menolak memberi data mentah tentang asal muasal munculnya virus Corona.

Hasil penelitian Januari lalu oleh WHO tersebut menuliskan kemungkinan penularan virus Corona penyebab Covid-19, yaitu kelelawar dan satwa liar lain di Tiongkok dan Asia Tenggara.

 Sebagaimana diberitakan Portal Jember dalam artikel "Tiongkok Diduga Menyembunyikan Data, Ilmuwan Menyerukan Penyelidikan Asal-usul Covid-19 yang Baru" dalam surat terbuka, 24 ilmuwan dan peneliti dari Eropa, Amerika Serikat, Australia dan Jepang mengatakan studi itu tercemar oleh politik.

Baca Juga: Memanas! Taiwan Siap Bertempur Sampai Titik Darah Penghabisan dengan Tiongkok

"Titik awal mereka adalah, mari kita berkompromi sebanyak yang diperlukan untuk mendapatkan kerja sama minimal dari Tiongkok," kata Jamie Metzl, rekan senior di wadah pemikir Dewan Atlantik, yang merancang surat itu.

Surat itu mengatakan kesimpulan studi didasarkan pada penelitian Tiongkok yang tidak dipublikasikan, sementara catatan kritis dan sampel biologis "tetap tidak dapat diakses".

Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanon Ghebreyesus mengatakan pekan lalu bahwa Tiongkok diduga telah menyembunyikan data.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Hari Ini, 8 April 2021, Untuk Zodiak Aries, Taurus, Gemini: Ada Keajaiban Kecil

Liang Wannian, pakar Covid-19 senior Tiongkok, membantah hal tersebut dan tampaknya mengesampingkan penyelidikan bersama lebih lanjut di Tiongkok.

Pihaknya mengatakan bahwa fokus harus dialihkan ke negara lain.

Jamie Metzl mengatakan dunia mungkin harus "kembali ke Rencana B" dan melakukan penyelidikan "dengan cara yang paling sistematis" tanpa keterlibatan Tiongkok.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Hari Ini, 8 April 2021, Untuk Zodiak Cancer, Leo, Virgo: Rahasia Akan Terungkap

Seperti diketahui, Tiongkok telah menolak tuduhan bahwa SARS-CoV-2 bocor dari laboratorium penelitian di Wuhan, kota tempat Covid-19 pertama diidentifikasi.

Studi gabungan Tiongkok-WHO mengatakan kebocoran laboratorium "sangat tidak mungkin", dengan mengatakan "tidak ada catatan" bahwa laboratorium mana pun telah menyimpan virus terkait SARS-CoV-2.

Tedros mengatakan lebih banyak penelitian diperlukan untuk "mencapai kesimpulan yang lebih kuat".

Baca Juga: Ramalan Horoskop Hari Ini, 8 April 2021, Untuk Zodiak Libra, Scorpio, Sagitarius: Bersikap Fleksibel

Jamie Metzl mengatakan Tiongkok harus mengungkapkan informasi yang memungkinkan hipotesis laboratorium disangkal.

"Tiongkok memiliki database tentang virus yang ditahan. Ada catatan lab dari pekerjaan yang sedang dilakukan," kata Jamie Metzl.

"Ada banyak jenis ilmuwan yang benar-benar melakukan pekerjaan itu dan kami tidak memiliki akses ke salah satu dari sumber daya itu, atau salah satu dari orang-orang itu." imbuhnya.*** (Selly Kurniawan/Portal Jember)

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Portal Jember

Tags

Terkini

Terpopuler