Diterpa Badai Darcy dan Hujan Salju Parah, Britania Raya Catat Suhu Paling Rendah Sejak 1995

12 Februari 2021, 17:45 WIB
Ilustrasi hujan salju. Britania Raya dilanda Badai Darcy dan hujan salju parah hingga mengakibatkan suhu paling rendah sejak 1995.* /Pixabay/Free-Photos

PR CIREBON - Badai Darcy menerjang Britania Raya dan menyebabkan kondisi suhu ekstrem sejak awal Februari.

Sekarang, suhu ekstrem di Britania Raya telah menyusut tajam dan itu merupakan rekor terendah sejak 1995.

Kondisi suhu ekstrem Britania Raya dijelaskan oleh seorang juru bicara lembaga prakiraan cuaca Met Office.

Baca Juga: Ramalkan Masa Depan, Bill Gates: Bersiap untuk Pandemi Berikutnya yang Seperti Perang

Dilansir Cirebon.Pikiran-rakyat.com dari Daily Star, titik terendah itu berada di angka -23 derajat celcius, yang dicatat pada Kamis pagi 11 Februari 2021 di Dataran Tinggi Skotlandia.

Suhu sedingin es terendah juga pernah terjadi pada 30 Desember 1995, Met Office mencatat saat itu suhunya -23,2 derajat celcius.

Sementara rekor paling rendah adalah -27,2 derajat celcius yang terjadi pada 10 Januari 1982.

Baca Juga: Usai Ramalan Soal Virus Corona Terbukti, Bill Gates Kini Prediksi Bencana Mematikan yang Akan Datang

Dalam sebuah pernyataan, juru bicara mengatakan bahwa suhu terendah itu tercatat berada di Cairngorms, pegunungan di Skotlandia.

Met Office mengatakan suhu rendah ekstrem tidak akan terasa di daerah perkotaan, tetapi mereka mengingatkan bahwa suhu lebih dingin mungkin akan terjadi.

Anggota Met Office Simon Patridge mengatakan kondisi suhu di bawah nol dapat berlanjut selama lima hari ke depan di Britania Raya.

Baca Juga: Robot Udar Terbaru Rusia, Bisa Berperang dan Berinteraksi dengan Drone

Hujan salju akibat Badai Darcy yang terus turun juga telah menyebabkan kekacauan perjalanan yang parah, risiko bagi kehidupan dan kemungkinan aktivitas di pedesaan terputus.

Para lansia bahkan diperingatkan untuk tidak bepergian terlebih dahulu walaupun ada jadwal vaksinasi virus corona.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Daily Star

Tags

Terkini

Terpopuler