PR CIREBON - Media pemerintah Iran melaporkan sedikitnya ada 10 pendaki tewas dan beberapa hilang di pegunungan di utara ibu kota Iran, Teheran.
Dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Middle East Eye, kejadian itu terjadi setelah hujan salju yang lebat pada Sabtu, 26 Desember 2020.
Tujuh anggota awak kapal Iran juga hilang setelah adanya badai di Teluk.
Baca Juga: Dikira Babi Hutan, Seorang WNI Tak Sengaja Tertembak Majikannya di Malaysia
Salju lebat dan angin di beberapa bagian Iran dalam beberapa hari terakhir telah membuat jalan-jalan ditutup dan mengganggu transportasi.
Beberapa pendaki masih belum ditemukan, dan dilaporkan sementara dua orang dinyatakan tewas.
Untuk jumlah yang dilaporkan hilang telah meningkat, karena keluarga dari para korban menghubungi pihak berwenang.
Baca Juga: Keajaiban! Pasangan Ini Akhirnya Bertemu Kucing Peliharaannya yang 7 Tahun Lalu Hilang
Mehdi Valipour, kepala operasi darurat di Bulan Sabit Merah Iran mengatakan sembilan orang tewas di gunung dan satu meninggal di rumah sakit setelah diselamatkan.
Valipour juga menyampaikan setidaknya ada tujuh pendaki yang juga masih belum ditemukan.
Teheran terletak di kaki pegunungan Alborz ini memiliki beberapa resor ski.
Baca Juga: Tragis, 5 Orang Anggota Keluarga di Arkansas Tewas di Hari Natal, Diduga Dibunuh
Secara terpisah, kantor berita semi-resmi ISNA melaporkan bahwa otoritas maritim Iran sedang mencari tujuh awak kapal pengangkut Iran yang terbalik di perairan Teluk yang ganas pada hari Jumat.
"Kami mencoba untuk menemukan awak yag hilang dengan memobilisasi semua fasilitas dan pasukan kami," kata Esmail Makkizadeh, wakil kepala badan maritim regional Iran
"Dan menginformasikan kapal yang lewat, pusat pencarian, dan penyelamatan angkatan laut Oman, Uni Emirat Arab dan Pakistan," pungkasnya.***