Profesor Amerika Serikat Ungkap Penjelasan Pemakaian Masker Kain Dapat Mengurangi Asupan Oksigen

- 15 Mei 2020, 14:00 WIB
ILUSTRASI masker kain.*
ILUSTRASI masker kain.* /PIXABAY/

Carroll meragukan, masker kain apa pun dipasang begitu ketat sehingga seseorang akan pingsan karena kekurangan oksigen.

Baca Juga: Desak Tiongkok Lakukan Penyelidikan Independen, Borell: Emban Tanggung Jawab Sepadan dengan Bobotnya

“Anda melepasnya karena tidak nyaman sebelum itu terjadi,” katanya.

Tetapi, dalam kasus yang jarang terjadi, masker sebenarnya bisa sangat berbahaya, menurut National Institutes of Health (NIH). Mereka mengatakan, menghirup karbon dioksida (CO2) tingkat tinggi mungkin mengancam jiwa.

Hiperkapnia atau keracunan karbondioksida juga bisa menyebabkan sakit kepala, vertigo, penglihatan ganda, ketidakmampuan untuk berkonsentrasi, tinitus (mendengar suara, seperti dering atau dengung, yang tidak disebabkan oleh sumber luar), kejang, atau mati lemas.

Baca Juga: Dua Pengungsi Muslim Rohingya Dikabarkan Positif Covid-19 di Kamp Pengungsi Terbesar

Tetapi penekanan di sini harus pada level tinggi sehingga menyebabkan kerusakan.***

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x