Uang Jadi Penyebab Utama Stres di Seluruh Dunia, Simak 5 Cara Mengantisipasinya

- 12 Februari 2020, 19:52 WIB
ILUSTRASI stres.
ILUSTRASI stres. /Pexels

PIKIRAN RAKYAT - Uang merupakan penyebab utama stres di seluruh dunia. Hal tersebut terbukti dengan data yang dirilis perusahaan analisis data Gfk.

Perusahaan tersebut melakukan survei terhadap 22 negara dan menemukan bahwa 29 persen dari 27.000 orang yang di survei menunjukkan uang sebagai penyebab stres nomor satu.

Ketika menjadi stres, otak akan memicu respons melawan atau lari dan ini akan menjadi kondisi yang sulit bagi tubuh Anda.

Baca Juga: Orang Sunda Menyebutnya 'Hui', Berikut Manfaat Luar Biasa Ubi Jalar untuk Kesehatan

Hormon stres seperti kortisol dan adrenalin dilepaskan. Itu berpotensi merusak sistem kekebalan tubuh dan bahkan kemampuan untuk membuat keputusan yang rasional.

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari situs Thrive Global, ada beberapa variabel yang memengaruhi seberapa stres seseorang terhadap situasi keuangan.

Beberapa variabel tersebut seperti biaya hidup dan upah minimum yang mungkin tidak berada di bawa kendali langsung individu masing-masing.

Baca Juga: 7 Alasan Drama Tiongkok 'Joy of Life' Pantas Ditonton, dari Plot Unik hingga Cerita Lucu

Namun, ada beberapa area yang bisa dikontrol dan lakukan sehingga akan mengurangi stres finansial.

Mengingat uang adalah sumber stres nomor satu bagi begitu banyak orang, penting untuk menemukan dan menerapkan strategi yang akan mengurangi ketegangan emosional atas keuangan.

Berikut adalah 5 strategi yang dapat digunakan untuk mengurangi stres karena uang:

Baca Juga: Pemkot Cirebon Adakan Razia Perokok, Enam Orang Kena Denda Rp 20.000

1. Ketahui ke mana uang pergi

Dua faktor penting untuk mengurangi kesulitan keuangan adalah mengetahui berapa banyak uang yang dimiliki, juga kemana uang itu pergi.

Karena anda sudah tahu berapa banyak uang yang dihasilkan, hal pertama yang dapat dlakukan adalah melacak pengeluaran. Ini mungkin tampak mendasar, tetapi banyak orang tidak mengikuti kebiasaan belanja mereka.

Bandingkan berapa banyak uang yang dikeluarkan dengan berapa banyak yang didapatkan, langkah ini akan segera mengungkapkan mengapa Anda stres.

Baca Juga: Orang Sunda Menyebutnya 'Hui', Berikut Manfaat Luar Biasa Ubi Jalar untuk Kesehatan

2. Buatlah rencana

Anda mungkin akan merasa bahwa membuat anggaran hanya akan menambah stres, tetapi itu adalah salah satu cara terbaik untuk mengendalikan keuangan anda dan berhenti mengkhawatirkan uang.

Memulai dengan anggaran dan berpegang teguh pada awalnya mungkin sulit, tetapi akan lebih mudah setelah beberapa saat dan hasilnya jauh lebih sedikit mengalami stres.

3. Punya dana darurat

Setelah melacak pengeluatan dan membuat anggaran, anda dapat memullai membangun dana darurat.

Strategi ini sering diabaikan atau dianggap 'tidak penting' oleh banyak orang, namun yang diperlukan hanyalah satu pengeluatran tak terduga untuk membuat anda merasa berbeda.

Ada dapat memulai membangun dana darurat dari jumlah yang kecil, kontribusi apapun yang anda lakukan akan bertambah seiring waktu.

Baca Juga: 7 Alasan Drama Tiongkok 'Joy of Life' Pantas Ditonton, dari Plot Unik hingga Cerita Lucu

4. Lakukan perubahan pribadi

Jika anda hidup di bawah banyak tekanan keuangan, anda mungkin memiliki masalah pengeluaran, masalah berpenghasilan rendah, atau keduanya.

Jika anda sudah tahu anda tidak menghasilkan cukup uang, carilah cara untuk mengubahnya.

Hal ini biasanya dapat diatasi dengan mempraktikkan lebih banyak disiplin diri, tetapi jika anda merasa memiliki kecanduan berbelanja, carilah terapis yang memenuhi syarat.

5. Dapatkan bantuan orang berpengalaman

Jika anda merasa kewalahan dengan mencoba menangani keuangan, carilah bantuan orang yang berpengalaman.

Anda bisa mengambil kelas tentang investasi dasar dan manajemen uang dan mempelajari keterampilan yang diperlukan untuk membuat rencana keuangan yang sehat.

Jika anda membutuhkan bantuan lebih lanjut, anda dapat mencari pelatih uang bersertifikat atau perencana keuangan untuk bekerja sama secara pribadi.

Ingat, tidak peduli seberapa banyak stres yang dialami, anda dapat mengubah situasi keuangan anda menjadi lebih baik.***

Editor: Gugum Rachmat Gumilar

Sumber: Thriveglobal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah