Terkait hal ini, sebagaimana Islam mengingatkan kita untuk peduli terhadap anak yatim dan fakir miskin dalam banyak ayat-ayat suci Al-Qur’an.
Adapun salah satu ayat yang mengisyaratkan agar mengasihi anak yatim dan bisa membantu orang miskin, seperti firman Allah SWT dalam Al-Qur’an Surat Al-Maun (ayat 1 - 7):
Yang artinya: “Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama? Maka itulah orang yang menghardik anak yatim, dan tidak mendorong memberi makan orang miskin. Maka celakalah orang yang sholat, (yaitu) orang-orang yang lalai terhadap sholatnya, yang berbuat riya, dan enggan (memberikan) bantuan.” (QS Al-Maun ayat 1 - 7)
Baca Juga: Tanggapi Rencana Liga Super Eropa, Presiden UEFA: Pemain akan Mendapat Larangan Piala Dunia dan Euro
Selain itu, Allah SWT juga berfirman dalam Al-Qur’an Surat Ad-Dhuha (ayat 9 – 10):
Yang artinya: “Maka terhadap seorang anak yatim piatu maka janganlah engkau berlaku sewenang wenang. Dan, terhadap pengemis janganlah menghardik.” (QS Ad-Dhuha ayat 9 - 10).
Dari kandungan ayat tersebut di atas, sangatlah jelas bahwa Allah SWT telah melarang umat-Nya agar tidak berlaku tak adil terhadap anak yatim. Pasalnya, hal tersebut merupakan perbuatan yang sangat dibenci oleh Allah SWT dan Rasulullah SAW.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Leeds vs Liverpool, Gol Llorente Gagalkan Tim Asuhan Jurgen Klopp Peroleh 3 Poin
Semoga dengan memperbanyak doa dan amal baik selama menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan, dapat melipatgandakan pahala baik kita. Dan, mampu menumbuhkan kepedulian terhadap anak yatim dan fakir miskin.***