Network
PR CIREBON - Dalam kalender Islam, saat ini merupakan akhir dari bulan Jumadil Akhir, yang menandakan akan datang bulan kemuliaan, yaitu Rajab.
Bulan Rajab merupakan bulan ketujuh dalam kalender Islam, di mana seperti pada kalender Gregorian yang terdapat 12 bulan.
Sementara itu, 1 Rajab 1442 Hijriah saat ini jatuh pada tanggal 13 Februari 2021 pada kalender Gregorian.
Baca Juga: Pilar Keamanan, Pentagon Sebut Arab Saudi sebagai Kunci Melawan Terorisme
Banyak umat muslim yang meyakini bahwa saat sunnah yang dilakukan Rasulullah saat menyambut bulan Rajab yaitu puasa sunnah selama 10 hari.
Puasa di bulan Rajab ini dianjurkan, karena pahala puasa ini jelas telah ditetapkan dalam hadist.
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Muslim Village, menurut Abd al-Rahman al-Jazai'ri dalam buku Fiqh Hukum Islam menurut Empat Mazhab, dianjurkan untuk berpuasa pada bulan Rajab dan Sya'ban.
Baca Juga: Rumah Tangga dengan Natta Reza Diterpa Isu Poligami, Wardah Maulina Beri Penjelasan
Anjuran tentang puasa Rajab ini juga diriwayatkan oleh Muslim, Abu Dawud dan Ahmad, di mana Utsman Ibnu Hakim Al-Anshori berkata: Saya bertanya kepada Sa'id Ibnu Jubayr tentang puasa di bulan Rajab dan Sa'id Ibnu Jubayr mengatkan bahwa dirinya mendengar Ibnu Abbas berkata bahwa Rasulallah biasa menjalankan puasa di bulan Rajab secara terus menerus dan kami pikir dia tidak membatalkannya.
Lalu, Imam Nawawi dalam Sharh Sahih Muslim mengomentari hal itu dan menyimpulkan bahwa puasa di bulan Rajab itu sendiri tidak dilarang atau dianggap terpuji.
"Tampaknya makna yang disimpulkan oleh Sa`id ibn Jubayr dari laporan Ibn` Abbas adalah bahwa puasa di bulan Rajab itu sendiri tidak dilarang atau dianggap terpuji, sebaliknya, peraturan tentang hal itu sama dengan bulan-bulan lainnya," jelas Imam Nawawi.
Baca Juga: Ramalan Imlek 2021 Kerbau Logam: Shio Kerbau, Macan, dan Kelinci Raih Keberuntungan Karir
Namun, kebanyakan hadist menganjurkan untuk puasa selama sepuluh hari di awal bulan Rajab, walaupun beberapa hadist juga menganjurkan cukup tiga hari saja berpuasa.
Imam Ahmad pernah berkata, jika seseorang berpuasa selama bulan Rajab, biarkan dia berpuasa selama satu hari atau beberapa hari, tapi tidak selama bulan Rajab.
Lantaran, hal ini agar puasa di bulan Rajab tidak menyamai dengan puasa di bulan Ramadhan, di mana puasa di bulan Ramadhan adalah kewajiban bagi umat muslim.
Baca Juga: Heboh! Aliansi Mahasiswa UGM Beri Penghargaan Presiden Jokowi 'Juara Ketidaksesuaian Omongan dengan Kenyatan'
Kesimpulannya puasa Rajab dan Sya`ban sudah pasti diperbolehkan sebagian bulan dan ini bersifat anjuran atau sunnah yang dilakukan Rasulallah.***
