Apakah usai Sembuh dari Covid-19 Bisa Kebal Terhadap Ancaman Virus?

- 2 Januari 2021, 13:36 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Pexels/Cottonbro
PR CIREBON - Banyak pertanyaan terlintas dipikiran, apakah saat seseorang dikatakan sembuh dari Covid-19 tidak akan tertular lagi atau kebal terhadap virus tersebut?
 
Apakah benar saat seseorang berhasil sembuh dari Covid-19 lalu tubuh seseorang tersebut akan membentuk sebuah antibodi?
 
Namun pada kenyataan masih ada saja beberapa orang yang kembali terinfeksi virus Covid-19 tersebut.
 
 
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Sekretariat Kabinte, berikut pemeparan para pakar terkait pertanyaan tersebut.
 
1. Dokter Jane Supardi MHP, seorang Pakar Imunisasi Indonesia menegaskan bahwa semua orang yang pernah terinfeksi Covid-19 akan terus dipantau.
 
2. Dr Daniel C. Ompad, Dekan NYU School of Global Public Health mengatakan bahwa belum ada yang dapat meyakinkan dari risiko terinfeksi jadi belum ada kesimpulan tubuh akan membuat antibodi kebal terhadap Virus Covid-19.
 
 
3. Dokter Amesh Aldaja, Ahli Penyakit Infeksi dari John Hopkins University Center of Health Security mengatakan masih jarang kasus kalau seseorang dapat terinfeksi kembali virus Covid-19.
 
Namun, hal ini tidak menjadi perhatian utama di beberapa bulan pasca terinfeksi, jadi masih butuh waktu untuk mempelajari mereka yang telah pulih.
 
Karena itu dampak dan efek yang diberikan oleh Covid-19 masih terus diteliti oleh para pakar dan para ahli.
 
 
Oleh karena itu, Pemerintah terus menghimbau agar masyarakat dapat membiasakan diri agar selalu menjalankan protokol kesehatan untuk menjaga diri serta keluarga dari penyebaran Covid-19.
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Sekretariat Kabinet (@sekretariat.kabinet)

***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Sekretariat Kabinet


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x