PR CIREBON- Keluhan nyeri, iritasi dan infeksi pada telinga dalam tujuh hingga delapan bulan terakhir terus meningkat selama pandemi Covid-19, hal itu disebabkan penggunaan earphone dalam waktu yang lama.
Sebagaimana diketahui, pandemi memaksa para profesional pekerja dan pelajar untuk melakukan tugasnya dari rumah. Para dokter pun mendapat peningkatan jumlah keluhan pasien yang menderita sakit telinga.
Dr. Shrinival Chavan, kepala departemen THT di Rumah Sakit J J, Mumbai mengatakan seseorang yang menggunakan earphone, earpod ataupun headphone lebih dari delapan jam akan membuat telinga stres apalagi jika earphone tersebut tidak pernah dibersihkan sehingga beresiko menyebabkan infeksi.
“Mendengarkan secara terus-menerus pada volume suara yang tinggi dalam waktu yang lama juga dapat melemahkan kemampuan mendengar,” kata Dr. Shrinival Chavan dilansir Indian Express, Jumat.
Baca Juga: Orang Tuanya Asyik Nonton Netflix, Gadis Kecil di Australia Tewas Kepanasan di Mobil
Jika kebiasaan ini tidak diubah, maka dapat menyebabkan kerusakan permanen pada telinga. Dr. Shrinival mentarakan kotoran di dalam telinga membunuh bakteri secara alami dan mencegah infeksi.
Penggunaan cotton bud untuk membersihkan telinga akan menghilangkan lapisan lilin pelindungnya dan membuat bagian dalam telinga terkena infeksi bakteri dan hal tersebut biasanya menyebabkan sakit telinga.
“Kami menyarankan orang untuk melepas earphone. Udara segar harus masuk ke dalam telinga agar tetap aman,” tutur Dr. Shrinival, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News.
Baca Juga: Meskipun Rusia Menjadi Musuh Utamanya, NATO Harus Fokus Kebangkitan Militer Tiongkok
Sementara itu, Dr. Rahul Kulkarni, kepala Unit THT di Rumah Sakit St George, mengatakan masalah telinga tidak hanya terkait dengan pekerja profesional, tetapi anak-anak sekolah yang harus mengikuti kelas online juga mengalami keluhan yang sama.