"Saya tidak ingin menghadapi orang itu lagi," katanya.
Sebelumnya, Lady Gaga pertama kali berbicara tentang pelecehan seksual dalam wawancara SiriusXM dengan Howard Stern pada tahun 2014, mengungkapkan bahwa seorang pria 20 tahun lebih tua darinya memperkosanya ketika dia berusia 19 tahun.
Baca Juga: Anggota DPR Tantang Novel Baswedan Buktikan Dugaan Mengenai Korupsi Bansos yang Capai Rp100 Triliun
Penyanyi berusia 35 tahun bernama asli Stefani Joanne Angelina Germanotta mengatakan pemerkosaan itu menjadi inspirasi untuk lagunya tahun 2013 berjudul "Swine".
Dia mengatakan kepada Stern bahwa dia tidak memiliki keinginan untuk menghadapi orang yang melecekannya, menambahkan bahwa dia pernah melihatnya di toko dan langsung merasa tarumatis.
Selama bertahun-tahun setelah dia diperkosa, Lady Gaga mengatakan dia tidak memberi tahu rinciannya kepada siapa pun.
"Rasanya seperti saya mencoba untuk menghapusnya dari otak saya. Dan ketika akhirnya keluar, itu seperti monster besar dan jelek. Dan Anda harus menghadapi monster itu untuk sembuh," katanya kepada Vogue pada 2019.
Pada tahun 2015, Lady Gaga menampilkan, memproduksi, dan menulis lagu berjudul "Til It Happens To You" untuk "The Hunting Ground," sebuah film dokumenter tentang pelecehan seksual di kampus-kampus.
Tahun berikutnya di "Today" NBC, dia mengumumkan bahwa dia menderita gangguan stres pasca-trauma akibat pemerkosaan.