Network
PR CIREBON - Beredar kabar bahwa pedangdut Tanah Air, Dewi Perssik terpapar virus Covid-19 belum lama ini, hal ini diungkapkannya melalui akun sosial medianya.
Dalam unggahannya terlihat sekujur tubuh Dewi dipenuhi ruam merah dan dirinya mengungkapkan bahwa ini merupakan salah satu gejala Covid-19 yang dirasakan oleh 20 persen pasien Covid-19.
"Banyak yang bertanya kemana selama 1 bulan ini, kok ga liat di @pagipagiambyarttv dan gak ada kegiatan ngyoutube juga, Aku sakit kena Covid-19. Gejalanya timbul kemerahan dibadan, ini adalah salah satu yg timbul dari mereka yg terkena Covid-19 sekitar 20 persen," jelasnya di akun Instagram @dewiperssikreal pada 24 Desember 2020, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com.
View this post on Instagram
Baca Juga: Belum Dapat Bantuan BST Rp300 Ribu? Begini Tata Cara Daftar DTKS Kemensos di dtks.kemensos.go.id
Terkait gejala ruam merah pada orang yang terpapar Covid-19, berikut penjelasan menurup dr. Tirta Mandira Hudhi yang akrab disapa dr. Tirta.
Menurut dr. Tirta, virus Covid-19 ruam merah merupakan merupakan gejala Covid-19 dan hal ini tidak bisa dianggap remeh lantaran gejalanya bisa bermacam-macam.
"Bisa (terjadi ruam merah pada orang yang terkena Covid-19). Sudah dijelaskan sejak mei, oleh @perdoski.id, @myskinformation dan beberapa jurnal. Jangan remehin nih virus, tetap waspada," ujar dr. Tirta di akun Instagram @dr.tirta pada 25 Desember 2020, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com.
Influencer tersebut mengatakan bahwa Covid-19 itu bermuka 1.000 dan gejalanya berbeda-beda.
Baca Juga: Piala Dunia U-20 di Indonesia 2021 Ditunda, Menpora: Pemerintah Memahami Sepenuhnya Keputusan FIFA
"Covid-19 penyakit 1.000 muka, gejala bisa beda-beda, kalau muncul gejalanya yang ruam, yowis itu salah satu muka Covid-19," ungkap dr. Tirta.
Menanggapi kasus Covid-19 yang dialami Dewi Perssik, dr. Tirta menyarankan untuk melakukan tes swab PCR terlebih dahulu untuk mengetahui itu merupakan gejala Covid-19 atau gejala penyakit sistemik lain.
"@dewiperssikreal terkena gejala ruam, tapi apakah selalu covid19? Harus dicek dengan PCR swab. Nah, karena ruam massive juga merupakan gejala beberapa penyakit lain yang sistemik," jelasnya.
dr. Tirta menyarankan agar tetap menerapkan protokol kesehatan dengan 3M dan dibantu mengkonsumsi makanan bergizi, suplemen dan olahraga.
View this post on Instagram
Baca Juga: Sandiaga Uno Masuk Kabinet, Hersubeno: Sudahlah Lupakan Prabowo-Sandi, Ikhlaskan Saja
Sementara itu, diketahui saat ini jumlah kesembuhan kumulatif pasien Covid-19 terus bertambah setiap harinya berdasarkan data dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19.
Per 25 Desember 2020, tercatat 570.304 orang sembuh dari Covid-19 atau persentasenya di angka 81,5 persen.
Jumlah kumulatif tersebut sudah mencakup tambahan pasien sembuh hari ini sebanyak 6.324 orang, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari laman resmi Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN), 25 Desember 2020.
Sedangkan pasien terkonfirmasi positif, hari ini bertambah sebanyak 7.259 kasus berimbang dengan data.***
