Diketahui, Indonesia rutin mengikuti pameran ini, kecuali tahun 2020 karena adanya pandemi Covid-19 yang waktu itu sedang membuat kacau dunia sehingga acara harus dibatalkan.
Djauhari juga menjelaskan bahwa perdagangan bilateral Indonesia dengan Tiongkok selama Januari hingga Februari 2021 mencapai 15,8 miliar dolar AS atau senilai Rp231,5 triliun.
Angka tersebut meningkat 41,6 persen dibanding tahun 2020 dalam periode yang sama.
Adapun untuk nilai ekspor Indonesia ke Tiongkok selama periode tersebut mencapai 7,6 miliar dolar AS atau sekitar Rp111,3 triliun, meningkat 30,4 persen.
Baca Juga: Lirik Lagu Coffee - Kyuhyun (Super Junior) dan Terjemahan Bahasa Indonesia
“Melalui pameran ini tentunya kami berharap semakin banyak ragam produk makanan dan minuman Indonesia yang berkualitas yang merambah pasar Tiongkok,” tutur Dubes.***