Network
PR CIREBON - Belum lama ini, jagat media sosial dihebohkan kembali dengan sebuah postingan yang mengatakan bahwa polisi Tiongkok kini telah pindah ke Indonesia.
Rumor tentang pindahnya polisi Tiongkok ke Indonesia pertama kali diunggah oleh akun Facebook Andi Fhadli Ahmad pada Sabtu 2 Januari 2021.
Postingan tersebut memperlihatkan seorang polisi Indonesia sedang menyanyikan sebuah lagu berbahasa Mandarin yang dikenal sebagai bahasa nasional Tiongkok.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Susi Pudjiastuti akan Mendeklarasikan Partai Humanis Indonesia?
Sang pengunggah menulsikan narasi seperti berikut:
“POLISI CABANG TIONGKOK. Polisi China Pindah Ke Indonesia Iya Kan Pak? Aparat Pengawal TKA China, kayanya nih iya kan pak?
Atau jangan-jangan Pancasila dia gak hapal iya kan pak? AnnCooooRrrrrr” tulisnya.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Foto Jenazah Tersenyum dari Salah Satu Laskar FPI Korban Penembakan ?
Kira-kira apakah benar tentang sebuah klaim bahwa polisi Tiongkok pindah ke Indonesia?
Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari situs turnbackhoax.id, klaim dengan narasi Polisi cabang Tiongkok pindah ke Indonesia dengan menyanyikan sebuah lagu berbahasa Mandarin adalah salah.
Faktanya, ternyata seorang polisi tersebut adalah anggota Bidang Propam Polda Jambi bernama Aipda Ucok Hans Simangunsong.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Jenazah Enam Laskar FPI Berlumuran Darah dan Penuh Luka Lebam?
Aipda Ucok Hans Simangunsong terkenal lantaran sering bernyanyi menggunakan bahasa Mandarin dan diunggah di berbagai saluran video.
Ia menjadi tenar karena sebuah lagu berjudul 'Jiayou Wuhan’ yang berarti ‘Ayo Semangat Wuhan’ yang pernah dinyanyikan olehnya ditengah kondisi wabah virus Corona pada Februari 2020 lalu.
Lagu tersebut sengaja dinyanyikan oleh Aipda Ucok untuk memberikan semangat kepada masyarakat Wuhan dan warga Indonesia yang sedang di karantina di Natuna usai dievakuasi.
Oleh karena itu, klaim yang menyebut polisi Tiongkok pindah ke Indonesia atau ada polisi cabang Tiongkok adalah klaim salah atau hoaks.***
