Cek Fakta: Benarkah Kantor PDIP Digeruduk Dua Ormas Sekaligus Terkait PKI? Simak Faktanya

3 Juli 2020, 14:08 WIB
TANGKAPAN layar diduga PDIP dan Banser geruduk kantor PDIP di Purwokerto.* //MAFINDO

PR CIREBON - Media sosial Facebook dihebohkan dengan empat buah foto yang mengklaim ormas Banser dan FPI telah menggeruduk salah satu kantor PDIP yang terdapat di Purwokerto, Jawa Tengah.

Foto tersebut diunggah melalui akun Facebook @BambangIrawan dengan narasi yang menyatakan kedua ormas tersebut menggeruduk kantor PDIP. Namun, dalam unggahannya pemilik akun tidak menyertakan keterangan kapan aksi tersbut terjadi.

Berikut isi narasi dalam postingan Facebook yang kini telah mendapatkan respon sebanyak 357 dana dibagikan sebanyak 1,2 ribu kali:

"Purwokerto: FPI & Banser geruduk kantor PDIP. Hajar bila ketemu pengurusnya. Kita bangsa yang besar, Islam terbesar di dunia. Jangan di atur oleh partai PKI komunis."

Baca Juga: Bangga Dapat Kenaikan Status Pendapatan, Kemenkeu: Landasan Kokoh Menuju Indonesia Maju 2040

 

Setelah PikiranRakyat-Cirebon.com melakukan pencairan Google terkait foto tersebut, laman resmi Mafindo melaporkan bahwa keempat foto tersebut ditemukan dan pernah digunakan oleh beberapa media untuk memberitakan aksi di wilayah Banyumas.

Mafindo melaporkan, salah satu yang menggunakan foto serupa adalah salah satu portal berita online Indonesia dengan pemberitaan berjudul 'Kantor PDIP Banyumas Digeruduk Massa Banser NU dan FPI” yang terbit pada 26 Juni 2018'.

Melansir dari pemberitaan tersebut, saat itu kantor DPD PDIP Banyumas didatangi sejumlah massa karena kadernya mengganggu kegiatan NU yakni pembagian bisyarih (salam tempel).

Baca Juga: Prediksikan Virus Corona di Jabar, Pakar Epidemiologi: Satu Bulan Lagi Ada indikasi Kenaikkan Kasus

Akibat kejadian tersebut, dilaporkan bahwa sejumlah kiai NU lantas dipermasalahkan ke Panitia Pengawas Pemilu dan kepolisian setempat.

Kemudian, mesin pencari Google juga mengarahkan padanan gambar serupa dengan artikel yang diunggah oleh portal berita lain, dengan artikelnya yang berjudul 'Acara Tahlilan Dibubarkan, Banser FPI dan Kokam Kepung Kantor PDIP Banyumas' yang terbit pada 26 Juni 2018.

Keempat foto yang diunggah akun @BambangIrawan tersebut dapat ditemukan pada artikel yang diunggah pada 26 Juni 2018.

Baca Juga: Gelar Sidang Alih Fungsi Hagia Sophia Jadi Masjid, Petinggi Kristen Ortodoks: Umat Kami Kecewa

Jika mengutip dua artikel tersebut, aksi geruduk kantor PDIP saat itu tidak mempunyai keterkaitan dengan isu Partai Komunis Indonesia (PKI) seperti yang dinarasikan akun Facebook tersebut.

Berdasarkan informasi yang telah dihimpun pemeriksa fakta PikiranRakyat-Cirebon.com, maka dapat disimpulkan bahwa unggahan akun yang beredar merupakan informasi hoaks yang masuk ke dalam kategori Misleading Content. 

Misleading Content terjadi akibar sebuah konten dibentuk dengan nuansa peliniran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok. Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.***

 

Editor: Nur Annisa

Sumber: turnbackhoax

Tags

Terkini

Terpopuler