Industri Strategis Indonesia Sebagai Pilar Ketahanan Nasional di Tengah Persaingan Kekuatan Dunia

- 5 Januari 2024, 08:53 WIB
/Pemerhati dan panulis kedirgantaraan Eddy Budianto dengan latar belakang pesawat 'Fliying Test" CN235 Hasil industri PT Dirgantara Indonesia./EBM /

   - Industri biotek  ( petrokimia, dll) .

Baca Juga: Resep Ayam Geprek: Selera Pedas Gurih Menyatu dalam Setiap Gigitan, Bonus Sambal Korek Terasi dan Dabu Dabu 

Berbagai pilar yang disebutkan merupakan sebagian besar industri padat modal  yang membutuhkan dukungan finansial tidak keil dan  diharapkan menghasilkan keuntungan besar pula.

Penguatan pilar-pilar bidang industri  tersebut yang pasti akan menimbulkan   “multiplay efect” sangat besar bagi perkembangan industri di Indonesia.

Namun sayangnya dalam beberapa tahun terakhir harapan tersebut  dihancurkan peranannya oleh tokoh politik yang sangat berorientasi kebaratan. Sehingga secara sistematis mereka hendak menjualnya dengan alasan untuk menanggulangi kebangkrutan bangsa.

Padahal pilar kekuatan ekonomi bangsa ini hancur bukan hanya karena pilar strategis ini yang hancur, tetapi karena para konglomerat dan birokrasi/oknom pemerintah yang sudah berkolusi begitu mesranya sehingga negara menanggung akibatnya.

Baca Juga: Resep Ayam Geprek: Selera Pedas Gurih Menyatu dalam Setiap Gigitan, Bonus Sambal Korek Terasi dan Dabu Dabu 

Aspek kemampuan sumber daya manusia yang sedemikian besarnya tak termanfaatkan dengan baik, dimana tenaga-tenaga terampil dan professional tak diberi tempat yang memadai dengan keahliannya. Ini menyebabkan  banyak diantara mereka memilih pergi ke negara lain untuk pemberdayaan kemampuannya.

Disamping itu banyak warga negara yang menerima bea siswa, baik dari pemerintah maupun institusi lainnya untuk belajar diluar negeri, tidak mendapat perhatian yang cukup hingga mereka memilih survival di negeri orang (bekerja disana). Artinya keahlian mereka dimanfaatkan oleh negara lain.

Modal dasar ini perlu dipertimbangkan lagi oleh pemerintah dalam membangun sarana dan prasarana bagi mereka yang berkemampuan lebih ini agar tidak menjadi pengangguran terselubung.

Halaman:

Editor: Otang Fharyana


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah