Kebijakan WhatsApp Bisa Bahayakan Data Pribadi Pengguna, Muzammil: Peluang Munculkan Platform Lokal

- 13 Januari 2021, 15:54 WIB
Aplikasi WhatsApp.
Aplikasi WhatsApp. //Pixabay

Muzzammil menyatakan bahwa kebijakan terbaru Whatsapp tersebut telah banyak mendapatkan protes hampir di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

Situasi ini, sudah sepatutnya dijadikan sebagai peluang untuk menumbuhkan kreasi lokal dengan penggunaan platform sosial media dari dalam negeri.

“Saya kira ini peluang. Bukan hanya dengan berpindah ke platform lain produk luar, tapi lebih penting peluang besar untuk memunculkan platform perpesanan kreasi lokal,” tulisnya.

Untuk menguatkan pendapatnya, Muzammil pun menyebutkan negara lain yang mulai menerapkan peralihan platform ke aplikasi lokal, seperti Turki.

Baca Juga: Pasca Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air, Netizen Kini Soroti Ramalan Mbak You Terkait Gunung Meletus

“Lihat Pemerintah dan warga Turki yang tengah beralih ke aplikasi lokal buatan mereka, BiP,” katanya.

Dia menambahkan, kalau di zaman habibie saja Indonesia bisa membuat industri pesawat terbang, sekarang saatnya menjadi pembuktian bahwa Indonesia juga mampu bangkit di industri teknologi komunikasi.

“Kalau di zaman Habibie kita bisa membuat industri pesawat terbang, sekarang kita buktikan bisa bangkit di industri teknologi komunikasi,” ucapnya.

Muzzammil yakin dengan kemampuan teknologi komunikasi yang dimiliki Indonesia.

Baca Juga: Hari Pertama Vaksinasi Covid-19, Berikut Daftar Penerima yang Mendapat Vaksin bersama Jokowi

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x