Network
SABACIREBON-Tim Ducati, kembali berjaya dalam balapan motoGP Minggu malam 18 September 2022 di Sirkuit Aragon Spanyol. Duo pembalap Italia menjuarai balapan moto GP ini.
Enea Bastianini dari tim Gresini Racing Ducati menjuarai balapan tersebut secara dramatis di lap akhir mengalahkan Francesco Bagnaia.
Sedangkan pembalap Aprilia dari tim Aprilia Factory, Aleix Espargaro berada di posisi ketiga.
Baca Juga: Selain Para Kepala Negara G20, Pada G20 Nanti Presiden Jokowi Undang 2 Tokoh Olahraga Dunia Ini
Dua pembalap ini menjadi yang tidak terkalahkan dari pembalap lain dalam laga ini Bahkan Bastianini sempat mendahului Bagnaia di lap ke 7, sebelum merebut lagi, karena Bastianini sempat melebar.
Bagnaia star terdepan, diikuti Jack Miller. Keduanya berasal dari tim Lenovo Ducati. Sedangkan Enea Bastianini berada di posisi ketiga, dibelakang Jack Miller.
Kemenangan ini membuat jarak poin Bastianini dan Bagnaia dengan Quartaro makin mengecil.
Sebelum laga ini Quartararo masih nyaman di puncak klasemen dengan poin 211. Sedangkan Bagnaia 181.
Baca Juga: Perkelahian Langka: Monyet yang Dendam Jatuhkan Pria yang Pukul Kawanannya dengan Batu
Laga ini menjadi duka bagi dua juara dunia MotoGP, yakni Fabio Quartararo dan Marc Marquez.
Begitu balapan dimulai, ketika memasuki tikungan ke 3, kecelakaan fatal terjadi antara Juara Dunia sementara Fabio Quartararo dengan Marc Marquez. Pembalap tim Monster Energy Yamaha menyenggol roda belakang motor Marquez, sehingga menyebabkan Quartararo terlempar.
Sedangkan Marquez, berusaha mengkontrol kontrolnya dan beruntung tidak jatuh. Namun kemudian dia memutuskan untuk tidak melanjutkan laga tersebut dan segera memasuki pit stop.
Baca Juga: Menpora Pada Peluncuran Maskot Piala Dunia U-20 2023: Momen tak Terlupakan Untuk Negara Peserta
Kemenangan kedua pembalap memperlihatkan dominasi tim Ducati Lenovo ini. Sayangnya, rekan satu tim nya Jack Miller yang star dari posisi ke 2 merosot ke posisi 5. Tim Ducati kembali berjaya.
Sayangnya, kekalahan Bagnaia memupus harapan untuk mendapatkan kemenangan beruntun, berturut-turut 5 kali.
Tahun lalu di sirkuit ini, Bagnaia yang berhasil menjuarai MotoGP Aragon setelah mengalahkan pembalap tuan rumah March Marquez.
Baca Juga: Taiwan Diguncang Gempa Magnitudi 6,8, Toserba Ambruk dan Kereta Api Tergelincir
Memasuki lap ke 18, Bagnaia dan Gresini, duo pembalap Italia menjadi sangat dominan dibandingkan pembalap lainnya.
Praktis persaingan memperebutkan juara terjadi antara Bagnaia dan Bastiani, Sedangkan untuk memperebutkan posisi 3 terjadi persaingan antara Brad Binder dari tim Red Bull KTM, Aleix Espargaro dari Tim Aprilia Factory dan dan Jack Miller dari Tim Ducati Lenovo.
Aleix Espargaro berhasil mengalahkan Binder dan Jack Miller. Ia finis di posisi ke tiga.
Baca Juga: Kenangan Akan Pandangan Prof Azyumardi Azra: Kerukanan dan Toleransi Merupakan Fondasi Bangsa Ini
Sampai ke lap 21, Bagnaia masih di depan. Belum terlihat ia akan dikalahkan oleh Bastianini.
Namun memasuki lap akhir, Bastianini menyalip Bagnaia. Menjelang akhir terjadi kejar-kejaran yang sengin antar kedua. Namun Bastianini, lewat tim Gresini Racing Ducati menjadi tidak terkalahkan.
Kemenangan ini membuat poin Quartoraro terpaku di 211. Sedangkan selisih poin Quartararo dengan Bagnaia, hanya menyisakan 10 poin. Sedangkan Bastianini bertambah 25 poin menjadi 163.***
