Network
PR CIREBON – Kejelasan Nasib Kompetisi sepak bola lanjutan liga 1 dan Liga 2 Indonesia, hingga akhir bulan Oktober ini masih belum jelas. Namun, PT LIB (Liga Indonesia Baru) sebagai operator, telah menghitung dengan cermat di tengah harapan masyarakat agar kompetisi dapat bergulir kembali, pada saat bulan Januari 2021.
Direktur PT LIB, Ahmad Hadian Lukita mengatakan, pihaknya tetap optimis sepak bola dimasa pandemi tetap dapat berjalan sesuai harapan seluruh insan sepak bola dan juga menpora Zainudin Amali serta dukungan satgas Covid-19.
“Mungkin yang jadi perhitungan atau landasan kami (PT LIB) optimis ya tentu saja tunggu pada saat yang tepat waktunya. Kalaupun rencananya pada Januari 2021 , kan Pilkada sudah lewat, Natal juga sudah lewat, Tahun baru pun sudah lewat, setelah itu tidak ada kegiatan di bulan Januari 2021 dan tentunya yang kita harapkan vaksin Covid-19 sudah ada dinegara kita tercinta, Indonesia. Paling tidak kita sudah siap bertanding dengan nyaman dan tenang, karena seluruh pemain beserta official tim sudah mendapat vaksin dari kita (PT LIB),” kata Direktur PT. LIB Ahmad Hadian Lukita, Kamis, 29 Oktober 2020, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI.
Baca Juga: Cegah Peningkatan Covid-19, Pemerintah Bandung Barat Gelar Tes Covid-19 di Tempat Wisata
Lukita menambahkan, kalaupun awalnya pihak kepolisian Republik Indonesia melarang sepak bola kembali bergulir dengan dalih pilkada dan pandemi, maka perhitungan yang tepat bulan Januari Tahun 2021 akan menjadi solusi yang tepat.
“Pasti Januari 2021 ya pak? Yaa harapannya dibulan itu, tetapi tetap kita tunggu saja, harap bersabar di bulan November nanti dan Desember, Kita masih berdiskusi dengan PSSI,” tutur Ahmad Hadian Lukita.
Dan apabila seandainya, pada bulan Januari 2021, sepak bola mendapatkan izin dari kepolisian, maka PT LIB telah menyiapkan beberapa skenario terbaik dengan cara menggelar pertandingan dalam dua wilayah.
Baca Juga: Saleh Daulay Bongkar Kejanggalan Vaksin, Banyak Informasi Masih Simpang Siur dari Pemerintah
“Jadi pihak PSSI akan segera memutuskan sedangkan kita sebagai operator hanya akan menjalankannya,” ujar Direktur PT. LIB itu.
