SABACIREBON - Setelah meraih kemenangan kedua berturut-turut di RBC Canadian Open pada Minggu sore (Senin dini hari WIB) di Toronto, Rorry McIlroy mau tak mau kesempatan berkomentar tentang liga golf kontroversial (LIV Golf) yang didukung Arab Saudi.
“Kemenangan dua puluh satu PGA Tour, satu lebih banyak dari yang lain,” kata McIlroy di CBS. “Itu memberi saya sedikit insentif ekstra hari ini. Sangat senang bisa menyelesaikannya,” tambah pegolf ranking 8 dunia itu.
Komentar yang tidak terlalu halus itu merujuk pada CEO LIV Golf dan Hall of Famer, pegolf lagendaris Greg Norman dari Ausdtralia, yang menang 20 kali dalam karirnya di PGA Tour.
Norman memimpin usaha baru, yang dimulai akhir pekan ini di London.
McIlroy mengoleksi 21 kemenangan PGA Tour dalam karirnya, termasuk dua tahun ini. Dia memiliki empat kemenangan kejuaraan utama Majors, sedangkan Norman hanya dua.
Justin Thomas, yang finis ketiga di Toronto, segera bergabung di Twitter pada Minggu malam juga.
Melalui akun pribadinya @JustinThomas34, menulis: “.Apa seminggu. Itulah mengapa kami bermain, dan itulah mengapa kami bermain di@PGATOUR. Harus bertarung melawan salah satu yang terbaik hari ini dan keluar berduel, tapi bukan tanpa perlawanan. Selamat untuk@McIlroyRory atas kemenangannya yang ke-21 (????) dan penyelesaian yang luar biasa. Tidak sabar menunggu @usopengolf!.
Baca Juga: Ribuan Warga Hormati, Padati Jalan Mengiringi Jenazah Eril ke Pemakaman