Kirab Api PON XX Papua Sarat Akan Motif dan Makna Daerah Papua, Yuk Cari Tahu Artinya!

- 2 Oktober 2021, 17:13 WIB
Arti dan makna mendalam Kirab Api PON XX Papua.
Arti dan makna mendalam Kirab Api PON XX Papua. /Dok. KONI Jawa Barat

Baca Juga: PON XX Papua Resmi Dibuka, Gubernur Papua Menaruh Harapan pada Ajang Nasional Ini

Motif pucuk kelapa dalam obor tifa menyimbolkan kedewasaan seseorang dan tanggung jawab. Serta di ukiran obor tifa terdapat motif Totem atau mata leluhur memiliki simbol pengawasan leluhur.

Warna kuning yang terdapat pada obor PON XX Papua menyimbolkan kemakmuran dan kejayaan wilayah gunung dan pantai.

Obor api tifa yang dinyalakan di Stadion Lukas Enembe merupakan simbol semangat para duta olahraga terbaik tiap daerah yang meraih prestasi sepanjang PON XX Papua berlangsung.

Baca Juga: Simak Peringkat Zodiak yang Paling Insecure Menurut Astrologi

Kirab api PON Papua XX diawali dari area Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Migas (PLTMG) Klamono, Kabupaten Sorong, Papua Barat. Lokasi ini merupakan salah satu ladang minyak dan gas yang memiliki sumur tertua (pompa angguk) yang ada di Indonesia.

Dari sumur migas inilah, api alam tersebut melakukan perjalanan udara, darat, maupun danau melintasi jarak ribuan kilometer. Klamono sendiri di tanah Papua termasuk dalam wilayah adat Doberai.

Api abadi dari Klamono diambil dalam bentuk lentera dan diiringi oleh obor PON lainnya. Setelah sehari diarak di Kota Sorong, obor api PON Papua dibawa mengelilingi lima wilayah adat di Provinsi Papua selama enam hari berturut-turut dari 27 September hingga 2 Oktober 2021.

Kirab Api PON XX dimulai dari Biak (Sareri), Timika (Mee Pago), Wamena (Lapago), Merauke (Anim Ha), Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura (Mamta), dan berakhir di Stadion Lukas Enembe Kabupaten Jayapura.***

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: indonesia.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah