Baca Juga: Beranggotakan Negara-negara dengan Ekonomi Besar, Mari Kenalan Lebih Dekat dengan G20
Sebelumnya, seorang pelatih Olimpiade Uganda dinyatakan positif setibanya di Jepang, meskipun tim tersebut dilaporkan divaksinasi dan dites negatif sebelum melakukan perjalanan.
Hashimoto mengatakan fakta bahwa kasus itu terdeteksi adalah bukti tindakan protokol kesehatan yang sangat ketat.
Meski aman, beberapa orang bertanya-tanya apakah Olimpiade tahun ini akan menyenangkan, mengingat aturan termasuk larangan bersorak di tempat.
Hashimoto mengatakan para atlet senang bisa berkompetisi, dan penonton harus memikirkan orang lain saat menghadiri Olimpiade.
"Fakta bahwa kegembiraan menciptakan risiko penyebaran infeksi adalah poin yang dibuat oleh para ahli," katanya.
Mantan menteri Olimpiade mengatakan dia berharap penonton akan menghormati budaya keramahan dan kepedulian satu sama lain untuk mematuhi aturan virus.
Baca Juga: 5 Tanda Pria Ingin Putus, Mulai dari Sering Berdebat hingga Mengkritik Anda
“Saya berharap semangat peduli satu sama lain seperti itu, akan menjadi warisan Olimpiade,” tambahnya.***