SABACIREBON-Vietnam menyoroti rumput lapangan Stadion Sultan Agung yang akan digunakan timnasnya bertanding.
Demikian dikutip dari laman @timnas indonesia info, Jumat 5 Agustus 2022.
Bahkan mereka mempostingnya di website dan Youtube resmi Federasi (VFF). Selain ada wartawan Vietnam juga yang menguploadnya dengan durasi yang lebih panjang (Bongdaplus).
Baca Juga: Legenda Leicester City Hengkang, Premier League Kehilangan Sosok Kiper Tangguh
"Kualitas permukaan rumput akan menjadi hal yang paling diperhatikan oleh guru dan pelatih Nguyen Quoc Tuan," demikian dalam prolognya.
Disebutkan, pada sore hari tanggal 30 Juli, pelatih Nguyen Quoc Tuan mengirim dua asisten untuk memeriksa permukaan lapangan Sultan Agung.
Menurut evaluasi para asisten, ukuran stadion ini memastikan standar yang tepat. Namun, lapangan tidak seperti yang diharapkan.
Baca Juga: Frank Lampard Masuk Bursa Pelatih yang Lebih Dulu Dipecat di Musim 2022/2023
Berdasarkan peniliaian mereka, permukaan lapamgan Stadion Sultan Agung tidak rata. Rumput tumbuh menjadi 3-4 jenis yang berbeda dengan ketinggian rendah, tempat tinggi.
Selain itu, karena jenis rumput yang berbeda, ada area yang permukaannya keras, tetapi ada area yang permukaannya lunak. Banyak penyok, bergelombang, kasar.
"Hal ini secara langsung mempengaruhi pergerakan dan lari pemain Vietnam U16. Karena akan mempengaruhi tumpuan kaki di masing-masing area (lunak, keras)," lanjutnya.
Dikatakannya, bahkan pemain bisa membalik pergelangan kaki mereka saat bermain di tanah ini.
Menurut evaluasi, kualitas permukaan Sultan Agung tidak sama dengan tempat latihan yang dilatih U16 Vietnam di sekolah internasional Yogyakarta (YIS).***