Belum Cukup Aman, Pasangan Hafiz dan Gloria Mesti Pertahankan Ranking Delapan Besar Dunia Demi Lolos ke Olimpiade Tokyo 2020

10 Februari 2020, 16:16 WIB
HAFIZ/Gloria akan tampil di babak final Thailand Masters 2020.* /PBSI/

PIKIRAN RAKYAT – Salah satu pasangan ganda campuran Indonesia yang berkeinginan melaju ke Olimpiade Tokyo 2020, Hafiz Faizal dan Gloria Emanuella Widjaja belum memiliki poin yang cukup aman.

Pasangan Hafiz dan Gloria diharuskan untuk melalui enam pertandingan kualifikasi yang tersisa.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com melalui Kantor Berita Antara, salah satu pasangan ganda campuran Indonesia, Hafiz Faizal dan Gloria Emanuellle Widjaja hingga saat ini belum memenuhi poin untuk meloloskan diri ke Olimpiade Tokyo 2020.

Baca Juga: Dinilai Punya Ornamen yang Unik, Pengunjung Antusias Berswafoto di Vihara Dewi Welas Asih

Apabila menilik dari peringkat yang tertera dalam website Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), pasangan tersebut masih berada di posisi peringkat delapan besar dunia.

Posisi tersebut sudah terbilang cukup aman, tetapi tetap harus dipertahankan Hafiz/Gloria hingga babak kualifikasi akhir menuju Olimpiade. Pertahanan itu dapat dilakukan dengan mengikuti enam pertandingan kualifikasi.

“Iya mau tidak mau mereka harus bisa mengejar poin di enam pertandingan tersisa,” ujar Pelatih ganda campuran Indonesia Richard Mainaky.

Baca Juga: Khawatir Virus Corona, DPRD Provinsi Bali Minta Pemerintah Daerah Segera Berikan Informasi yang Akurat

Adapun enam turnamen tersisa yang harus mereka ikuti ialah, German Open, All England, India Open, Swiss Open, Malaysia Open, dan Singapura Open.

Pelatih amat menyayangkan kekalahan Hafiz/Gloria dalam dua ajang bulutangkis di awal tahun, Indonesia Masters 2020 dan Thailand Masters lbeberapa waktu yang alu.

Mereka harus menyerah lebih awal dalam babak pertama di Indonesia Masters 2020 saat berhadapan dengan pasangan nomor satu dunia asal Tiongkok Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.

Baca Juga: Ikut Rayakan Hari Pers Nasional, Nasrudin Azis: Pers itu adalah Pahlawan Informasi

Sedangkan di Thailand Masters, Hafiz/Gloria hanya mampu menjadi runner-up karena kalah dari pasangan Inggris Marcus Ellis/Lauren Smith.

Dua kekalahan yang diterima di awal tahun itu dinilai pelatih sebagai ketidakpercayaan diri yang masih menyelimuti mereka.

“Sebenarnya itu, mereka kadang suka ragu-ragu. Set pertama ragu-ragu, kedua bagus, eh set ketiga muncul lagi ragu-ragu itu. Nah, kita perlu dukung agar mereka bisa tampil penuh,” tutur Richard.

Baca Juga: Guna Wujudkan Program Sadesha 2020, Pemerintah Provinsi Jawa Barat Targetkan Cetak 3.000 Hafidz

Sektor ganda campuran yang sudah pasti meloloskan diri dan diperkirakan akan tampil di Olimpiade Tokyo 2020 hanya pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktaviani.

Praveen/Melati dipastikan aman karena dalam posisi perangkingan BWF, mereka menduduki rangking lima dunia.

Sementara dalam aturan yang tertera di BWF, setiap negara diperbolehkan mengirimkan dua wakil ke Olimpiade, tetapi dengan syarat posisi rangking harus berada di delapan besar dunia.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Permenpan RB Badminton Indonesia BWF Badminton

Tags

Terkini

Terpopuler