PR CIREBON – Penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021, diwarnai dengan adanya atlet yang terkena Covid-19.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan, atlet yang terkena Covid-19 bukan tertular dari masyarakat.
“Saya melihat di berbagai venue termasuk yang sekarang di dayung, posisi penonton berada jauh dari akses para atlet," kata Menpora, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara.
Baca Juga: 6 Manfaat Rumput Laut Wakame untuk Kesehatan, Salah Satunya Mendukung Fungsi Tiroid
"Jika ada atlet yang terkena Covid-19 di yakini bukan dari masyarakat,” sambungnya.
Menurutnya, posisi penonton juga sangat jauh dari akses para atlet, bahkan tribun penontonnya juga terpisah dengan tenda atlet.
Sehingga interaksi langsung antara atlet dan masyarakat itu sangat minim.
Apalagi penerapan protokol kesehatan (prokes) di sekitar arena dayung sangat ketat, sejak masuk pintu gerbang.
Bahkan masyarakat yang tidak memakai masker pun dilarang masuk.
Akhirnya, demi memperketat prokes kesehatan dan meminimalisir terjadinya penularan, mereka yang memakai masker medis satu lapis, diberi lagi masker kain.
Baca Juga: Song Heung Min Dikabarkan Berkencan dengan Jisoo BLACKPINK selama 2 Tahun, Simak Faktanya
Upaya pencegahan lain juga di terapkan dengan adanya area cuci tangan dan jarak penonton yang jauh, yaitu penerapan sistem Bubble.
Pergerakan para atlet juga sangat dibatasi dan hanya sebatas ketika atlet akan bertanding dari penginapan ke venue, begitu sebaliknya jika pertandingan sudah selesai.
“Di sini diterapkan sistem bubble, pergerakan atlet tidak bertemu dengan masyarakat, hanya dari penginapan ke venue," ungkapnya.
Baca Juga: 3 Zodiak Ini Memiliki Masalah Besar dalam Hubungan Mulai 8 Oktober 2021, Salah Satunya Taurus
"Kalau ada yang terkena mungkin dari rekannya, barangkali sedang kondisi lelah, turun dan ada virus terus diadakan penelusuran dan sekali lagi recovery atlet akan cepat,” lanjut Menpora.
Menpora juga mengatakan, bahwa sedang terus dilakukan penelusuran dan memantau bersama tim Satgas Covid-19 setempat dan tenaga kesehatan.
“Saya terus memantau dan mengkoordinasikan untuk memastikan langkah-langkah yang diambil termasuk tacing di semua tempat," ucapnya.
Baca Juga: PON XX Papua 2021: Puncak Klasemen Memanas, Jawa Timur Tekan Jawa Barat
"Mereka ini tanpa gejala namun saya mendapat laporan bahwa CT-nya juga di atas, ada yang 37, akan cepat pulih,” ujarnya.
Dia juga meyakini pemulihan para atlet pasti sangat cepat karena, di tunjjang dengan kesigapan seluruh panitia yang menanganinya.
“Pengalaman dari beberapa multievent, bila ada yang terpapar, recovery atlet akan cepat biasanya empat sampai lima hari sudah pulih,” pungkasnya.***