Kampiun! Atletico Madrid Juara La Liga Spanyol Tahun Ini, Luis Suarez Bagai David Villa

23 Mei 2021, 09:18 WIB
Luis Suarez menangis bahagia setelah menghantarkan Atletico Madrid jadi Juara La Liga Spanyol 2020-2021. Nasib Luis Suarez serupa seperti David Villa, sama-sama didepak Barcelona, namun musim berikutnya sama halnya mampu membawa Atletico Madrid jadi kampiun La Liga. /Tangkapan layar Twitter.com/@Atleti/

PR CIREBON — Atletico Madrid dinobatkan sebagai juara La Liga Spanyol setelah berpuasa gelar sejak sejak 2014. Dengan striker veteran Luis Suarez mencetak gol penentu dalam kemenangan 2-1 di laga penutup melawan Valladolid.

Luis Suarez mencetak gol pada menit ke-58 untuk Atletico Madrid setelah Angel Correa menyamakan kedudukan pembuka Oscar Plano untuk Valladolid pada hari Sabtu, 22 Mei 2021 waktu Spanyol.

Satu catatan menarik bagi Luis Suarez yang bernasib serupa seperti David Villa. Mereka sama-sama dibuang oleh Barcelona, namun musim berikutnya sama halnya mampu membawa Atletico Madrid jadi kampiun La Liga.

Baca Juga: 7 Tanda Mantan Kekasihmu Belum Move On, Salah Satunya Terlihat Sibuk di Media Sosial

Di pertandingan lain, rival satu kota Atletico, Real Madrid mengalahkan Villarreal 2-1 tetapi itu tidak cukup untuk memperbaiki defisit dua poin.

Real Madrid tertinggal di kandang dengan gol menit ke-20 oleh Yeremi Pino untuk Villarreal. Kemudian, gol penyeimbang sundulan Karim Benzema dan gol Luka Modric di menit-menit terakhir memberi kemenangan bagi tim asuhan Zinadine Zidane.

Atletico Madrid finis di puncak klasemen La Liga dengan 86 poin, sedangkan Real Madrid berada di urutan kedua dengan 84 poin.

Baca Juga: Mengaku Banyak Dihujat Netizen Karena Terlalu Mesra dengan Rizky Billar, Devina Kirana: Cuek Aja ...

“Dunia sedang melalui fase yang berbeda sekarang jadi jika kami bisa memberikan kegembiraan kepada orang-orang, itu sangat berarti bagi kami,” kata pelatih kepala Atletico Madrid Diego Simeone, dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari laporan Al Jazeera tertanggal 22 Mei 2021.

“Hal pertama yang terlintas di benak saya adalah senyuman. Saya ingin tertawa. Saya tidak tahu kenapa. Sukacita yang hangat di dalam. Klub berkembang dan telah melakukan pekerjaan luar biasa. Itu lebih penting daripada hasil,” ungkapnya lagi.

Sementara itu, di pertandingan lainnya lagi, upaya akrobatik akhir dari Antoine Griezmann membuat Barcelona memastikan finis ketiga di La Liga untuk musim ini, saat mereka melewati Eibar yang sudah terdegradasi 1-0.

Baca Juga: Berikan Strategi Usaha untuk Pelaku Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno: Kami Beri Bantuan Sesuai Target

Pelatih Ronald Koeman menyebutkan starting XI yang banyak berubah, dengan Lionel Messi, Marc-Andre ter Stegen, Gerard Pique, Clement Lenglet, Jordi Alba dan Pedri semuanya absen, dan awalnya, itu terlihat di babak pertama yang agak terputus-putus.

Dengan permainan yang tampaknya ditakdirkan untuk seri, itu memicu kehidupan di tahap penutupan.

Pada menit ke-81 Antoine Griezmann menerobos masuk dari sudut yang tajam menyusul kerja bagus dari Ousmane Dembele.

Baca Juga: Perjanjian IE-CEPA Mulai Berlaku! Saatnya Tingkatkan Potensi Ekspor Produk Indonesia Ke Pasar Eropa

Barcelona mendapat ketakutan empat menit dari waktu ketika Takashi Inui melihat upaya membentur mistar gawang, namun, Catalan bertahan untuk mengamankan tiga poin.

Adapun total perolehan gelar juara La Liga, Real Madrid masih berada di urutan pertama dengan 34 kali menjadi kampiun La Liga.

Disusul Barcelona sebanya 26 kali. Kemudian, Atletico Madrid di urutan ketiga dengan 11 kali menjadi kampiun La Liga.

Selanjutnya, ada Atletic Bilbao meraih 8 kali. Valencia 6 kali dan Real Sociedad 2 kali juara La Liga Spanyol.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: Aljazeera

Tags

Terkini

Terpopuler