Ikan Mati Mendadak Lebih dari 50 Kg di Sungai Elo Temanggung, DLH Jawa Tengah Lakukan Penyelidikan

- 17 November 2020, 08:52 WIB
Dinas Lingkungan Hidup Jateng lakukan penyelidikan terkait matinya ikan sebanyak lebih dari 50 kg secara mendadak di sungai Elo Temanggung.
Dinas Lingkungan Hidup Jateng lakukan penyelidikan terkait matinya ikan sebanyak lebih dari 50 kg secara mendadak di sungai Elo Temanggung. //ANTARA/

PR CIREBON - Pada Senin, 16 November 2020 warga Temanggung dihebohkan dengan matinya ratusan ikan di Sungai Elo pada pagi hari.

Diketahui ratusan ikan mati di aliran Sungai Elo Dusun Jurangsari, Desa Soropadan, Pringsut, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, diduga karena air sungai tersebut tercemar limbah pabrik.

Warga Dusun Jurangsari, Dwi Santoso mengatakan sejumlah ikan kecil mati di Sungai Elo sekitar pukul 05.30 WIB.

Baca Juga: Ombudsman Nilai Koordinasi Pemerintah Pusat dan Daerah Jadi Lemah Setelah Kepulangan Habib Rizieq

"Ikan mati tersebut kemudian dikumpulkan oleh warga, sebagai barang bukti. Total mencapai 50 kilogram lebih ikan yang ditemukan mati," kata Dwi, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari ANTARA News.

Dwi menyampaikan atas kejadian tersebut warga lantas melaporkannya kepada aparat setempat, termasuk melapor kepada petugas di Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

Selanjutnya pihak terkait mengambil sampel air sungai maupun ikan guna diperiksa lebih lanjut di laboratorium.

Baca Juga: Kasus Kerumunan Massa Menjadi Polemik, Jokowi Ingatkan Penerapan Disiplin Prokes Tanpa Pandang Bulu

Sejumlah ikan yang ditemukan mati, menurut Dwi berada di bawah aliran pembuangan limbah pabrik tekstil di Pringsut.

Halaman:

Editor: Irma Nurfajri Aunulloh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x