Habib Rizieq Fakta Politik, Rocky Gerung: Pulangnya Banyak Dinantikan, Bikin Panik Penguasa

- 22 Oktober 2020, 06:30 WIB
Rocky Gerung.*
Rocky Gerung.* /Instagram Rocky.gerung
PR CIREBON - Rocky Gerung di akun Youtube miliknya mengunggah komentarnya bersama Hersubeno Arief terkait Habib Rizieq Shihab yang menjadi isu mengenai kedatangannya ke Indonesia, Rabu 21 Oktober 2020.
 
Rocky Gerung mengatakan bahwa ini adalah psikologi sosial, dan merupakan hal yang wajar, hal yang natural.

"Itu psikologi politik, Habib itu semakin diumpetin semakin, sebut saja glorifikasi berlangsung, dan itu natural sekali. Justru di dalam exile, orang itu dianggap atau oleh pengikutnya ditunggu sebagai messenger of truthmessenger of political changes, yah segala macam itu," kata Rocky.

 
Menurutnya konsep itu mulai disadari oleh pemerintah, bahwa semakin Habib Rizieq disingkirkan maka semakin menumpuk orang energinya untuk membawa Habib pulang, dan itu merupakan poinnya.

"Itu memang terbuka orang mengucapkan kembalikan Habib Rizieq, saya putar-putar satu Jawa Barat posternya ada di mana-mana, entah siapa yang pasang, faktanya Habib Rizieq itu punya pengikut dan pengikutnya banyak," ujarnya.

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari akun Youtube Rocky Gerung, Rocky berpendapat kalau Habib Rizieq merupakan fakta politik.

 
"Jadi Habib Rizieq adalah fakta politik, bukan sebagai subjek kontroversial. Sudah berubah menjadi fakta politik," katanya.

"Sekarang kekuasaan mesti membaca itu sebagai keadaan Indonesia mengalami turbulensi, jadi kepanikan kekuasaan sebetulnya terlihat dari kesalahan kekuasaan di awal yang menganggap bahwa rezim ini selalu stabil, sehingga Habib Rizieq bisa discreen out sebagai non faktor, kira-kira begitu pikiran kekuasaan," ucap Rocky.

Rocky mengungkapkan bahwa keadaan sudah berubah, ada krisis ekonomi, krisis kesehatan, legitimasi dunia, serta olok-olok pers terhadap seluruh menteri yang gagal dan gugup menghadapi Asfinawati cs.

"Keadaan itu merupakan faktual di dalam Indonesia, karena itu orang semakin berharap (Habib Rizieq) memimpin perubahan atau menghasilkan ide alternatif, dan itu soal biasa di dalam psikologi manusia," kata Rocky.

 
Dia mengatakan yang luar biasa adalah kegugupan Istana. Komentar Mahfud MD yang seperti biasa bahwa itu hal yang tidak penting. Menurutnya memperlihatkan bahwa ketidakmampuan untuk mengolah isu ini akan menempel dan bersilang dengan keadaan real Indonesia yang morat-marit secara ekonomi dan hukum.

"Jadi itu konteksnya kenapa Habib Rizieq harus menjadi isu yang dibicarakan," ucapnya.

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x