Mahasiswa Ikut Demo Tolak UU Cipta Kerja, Dosen di Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Beri Nilai 'A'

- 9 Oktober 2020, 15:42 WIB
demo mahasiswa di Surabaya menolak UU Cipta Kerja di depan Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Kamis 8 Oktober 2020.
demo mahasiswa di Surabaya menolak UU Cipta Kerja di depan Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Kamis 8 Oktober 2020. /ANTARA/Zabur Karuru/

PR CIREBON – Sebuah berita mengejutkan dan heboh, datang dari Dosen Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, yakni Umar Sholahuddin.

Pasalnya, ia  menjanjikan para mahasiswa yang akan ikut demontrasi menolak UU Cipta Kerja di Surabaya untuk diberikan nilai A.

Umar menyatakannya lewat Facebook pribadinya pada Rabu, 7 Oktober 2020. Pernyataannya tentu saja bisa membuat orang yang membaca kaget dan mahasiswanya merasa senang.

Baca Juga: Aksi Penolakan UU Cipta Kerja Berujung Anarkis, Faizal Assegaf: Ulah Provokasi Elit Demokrat dan PKS

"Buat mahasiswa saya yg ikut demo Tolak UU Cilaka bersama buruh tuk mata kuliah Gersos & pembangunan saya kasih nilai A #TolakUUCilaka" tulis Umar dalam unggahannya, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI.

Umar menilai, UU Cipta Kerja ini nantinya akan membuat mahasiswa terdampak pada saat mereka lulus dan bekerja.

"UU Omnibus Law tidak hanya berdampak bagi buruh, tapi bagi elemen lainnya termasuk mahasiswa saat nanti dia bekerja," jelasnya.

Baca Juga: Aksi Tolak UU Ciptaker Jadi Klaster Baru Covid-19, Epidemiolog: Mereka Tidak Sadar Sudah Tertular

Alasannya lain adalah, adalah mahasiswa dapat belajar dari aksi langsung yang dilakukan. Aksi ini bagaimana, mahasiswa menyikapi realitas sosial. Karna mahasiswa adalah agen perubahan.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x