Patokan Harga Tes Swab Tuai Pro dan Kontra, Warga: Saya Yakin Banyak yang Tidak Mampu

- 3 Oktober 2020, 07:00 WIB
Ilustrasi swab test.
Ilustrasi swab test. /Pikiran-Rakyat.com/Asep MS/

"Kok @KemenkesRI hanya menetapkan tarif komersial, seharusnya menstandarisasi layanan tes diagnostik agar terjamin kualitasnya termasuk WAJIB LAPOR ke Dinas Kesehatan setempat setiap hari semua hasil pemeriksaan," kata Pandu di akun Twitternya, Jumat, 2 Oktober 2020.

Diberitakan sebelumnya, Kemenkes telah menetapkan ambang batas tertinggi harga pemeriksaan Swab Test Covid-19 secara nasional. Terutama, pemeriksaan Covid-19 dengan metode pemeriksaan PCR secara mandiri.

Baca Juga: Studi Baru Covid-19: ASI Bisa Bantu Menghambat Virus Corona Menginfeksi Sel

"Kami dari tim Kementerian Kesehatan bersama dengan tim BPKP menyetujui jadi ada kesepakatan bersama, batas tertinggi biaya pengambilan Swab dan pemeriksaan real time PCR mandiri, bisa dipertanggungjawabkan ditetapkan kepada masyarakat, yaitu sebesar Rp900 ribu," kata Plt Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan, Abdul Kadir dalam Konferensi Pers secara daring di Gedung BPKP, Jakarta, 2 Oktober 2020.

Abdul juga menjelaskan, dari total ambang batas tertinggi untuk pemeriksaan Swab Test Covid-19 meliputi dua komponen dari jenis pemeriksaan.

"Ini termasuk biaya pengambilan Swab, sekaligus juga dengan biaya pemeriksaan Real Time PCR. Jadi, dua komponen ini disatukan dengan biaya totalnya Rp900 ribu," kata Abdul.

Baca Juga: Peringati Hari Batik Nasional, Kemenperin: Bukan hanya Mencintai Batik, Tapi Beli Produknya

Seluruh daerah dengan memiliki fasilitas pemeriksaan Swab Test diminta memiliki pengawasan soal harga.

"Kami meminta kepada semua Dinas Kesehatan provinsi, kabupaten, dan kota dapat melakukan pengawasan terhadap fasilitas pelayanan kesehatan. (Terutama, red) di dalam hal pemberlakuan harga tertinggi pengambilan Swab dan pemeriksaan real time PCR," tegas Abdul.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x