Network
PR CIREBON – Batik merupakan seni kebudayaan milik Indonesia yang di akui UNESCO sejak 2 Oktober 2009.
Seni asli Indonesia ini merupakan warisan budaya, karena memenuhi kriteria penuh dengan simbol dan makna filosofi kehidupan rakyat menurut Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang disampaikan di akun Twitter @Kemenparekraf pada 2 Oktober 2020 .
Tidak mau ketinggalan Kementerian Perindustrian pun gelar pertemuan virtual bertajuk ‘Gelar Hari Batik Nasional 2020’ yang dihadiri langsung oleh Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita pada 2 Oktober 2020.
Baca Juga: Jiwasraya Tetap Tegar Meski Jadi Sorotan, 4 Saksi Dugaan Korupsi Siap Diperiksa Kejaksaan
Pada pertemuan virtual ini Agus Gumiwang juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mencintai produk batik dan mendukung penuh pelestarian batik di bumi Nusantara.
“Bukan hanya mencintai batik, tapi juga membeli produk-produk yang berbasis batik. Pulihkan ekonomi IKM dengan membeli dan mengenakan batik,” cuitnya di kutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari akun resmi Kemenperin pada 2 Oktober 2020.
Tidak hanya sampai disitu, Kemenperin juga memberi saran dan kritiknya kepada para pengrajin batik agar menggunakan bahan-bahan batik yang lebih ramah lingkungan.
Baca Juga: Donald Trump Dinyatakan Positif Covid-19, IHSG Ditutup Melemah hingga 43,36 Poin
Produksi batik juga diuharapkan bisa lebih efesien lagi guna meningkatkan daya saing dan menekan harga.
