Getaran dengan skala III MMI terasa di Rote, Waingapu, dan Alor. Sementara di Larantuka getaran yang terasa pada skala II MMI.
Atas kejadian gempa tersebut BMKG memberi peringatan agar hati-hati terhadap gempa susulan.
Baca Juga: Kapan El Nino atau Suhu Panas di Indonesia Berakhir? Ini Prediksi BMKG
Gedung Gubernur NTT Retak
Badan Penangglangan Bencana Daerah (BPBD) NTT mencatat, gedung Kantor Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami sejumlah titik keretakan tembok akibat gempa bumi dengan magnitudo 6,6.
“Tadi saya sudah dapat laporan kalau di kantor gubernur NTT ada keretakan akibat gempa bumi pagi tadi,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTT Ambros Kodo di Kupang, Kamis.
Hal ini disampaikannya berkaitan dengan perkembangan dampak dari gempa bumi yang terjadi di wilayah Nusa Tenggara Timur pascagempa dengan magnitudo 6,6.
Baca Juga: Pemkab Majalengka Secara Serentak Gelar Rembug Desa di 330 Desa dan 13 Kelurahan
Dia menambahkan, ada lebih dari 10 titik keretakan yang terpantau di kantor gubernur yang berbentuk alat musik khas NTT Sasando tersebut.
Beberapa keretakan tersebut terlihat di sisi luar gedung,. Di samping itu juga sejumlah pecahan tembok juga berjatuhan sehingga terlihat tampak berserakan di lantai halaman kantor tersebut.