Solo Meradang, Walkot Rudyatmo Kecam Kasus Intoleransi Hanya Buat Citra Pluralisme Luntur

- 12 Agustus 2020, 10:22 WIB
 Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, menjelaskan alasan Kota Solo disebut masuk "zona hitam" Covid 19
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, menjelaskan alasan Kota Solo disebut masuk "zona hitam" Covid 19 /tok suwartp/

Sebagai informasi, sebelumnya Kapolresta Solo Kombespol Andy Rifai mengatakan akan mengusut tuntas kasus intoleransi di Solo.

Baca Juga: KPAI Tolak Belajar Tatap Muka, Arist: Negara Harus Lindungi, Bukan Buat Anak Jadi Kelinci Percobaan

Adapun saat ini, kasus itu sedang ditangani polisi dengan mengindentifikasi pelaku-pelaku lain yang diduga melakukan penyerangan pada kejadian tersebut.

"Kami menyampaikan di sini, saya berikan dua kesempatan dua. Menyerahkan diri dengan baik, kami akan perlakukan dengan baik, atau kami akan menangkap dengan cara kami," ujar Andy.

Sementara itu, kasus intoleransi itu sudah dipindahtangankan untuk diselidiki Polda Jateng dengan lima pelaku sudah diamankan pihak kepolisian.***

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah