Artinya, ia memandang prostitusi yang dilakukan Presiden Jokowi berada di ruang terbuka Istana Negara. Sedangkan, Hana Hanifah lebih baik karena melakukannya di kamar hotel atau ruang tertutup.
Baca Juga: Laporan Rahasia PBB: Korea Utara Kembangkan Nuklir Miniatur untuk Hulu Ledak Rudal Balistik
"Hana Hanifah di ruang tertutup. Presiden di ruang terbuka. Di istana transaksi kemaksiatan politik. Ini standar moral kita diuji hari ini," pungkas Rocky Gerung.***