Network
PR CIREBON - Pergerakan aneh dari Kekasih Editor Metro TV, Yodi Prabowo kembali membuka dugaan lain dari kasus pembunuhan yang sudah berjalan selama lebih dari seminggu terakhir ini.
Tepatnya, saat Suci Fitri Rohmah minta diantrakan malam-malam ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang menjadi lokasi penemuan jasad Yodi Prabowo di Jalan Ulujami Raya, pinggir tol JORR Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Secara lengkap, kesaksian itu diungkap oleh Suwandi, Ayah Yodi Prabowo. Saat itu, Kamis malam, 16 Juli 2020, Suci Fitri meminta kepada Dimas Wicaksono yang tak lain adik kandung Yodi untuk diantarkan ke lokasi TKP.
Baca Juga: 2 Saksi Kasus Pembunuhan Yodi Prabowo Sulit Diperiksa, Polisi: Lokasi TKP Jadi Penyebabnya
"Kalau enggak salah malam Jumat kemarin, dia (Suci) hubungi Dimas mungkin lewat WA minta diantar ke sana. Terus Dimas kan minta izin ke saya dulu," jelas Suwandi dalam pernyataan di kediamannya pada Sabtu, 18 Juli 2020 seperti yang dikutip dari Warta Ekonomi.
Hanya saja, Suwandi mengaku belum mengetahui maksud tujuan Suci Fitri mendatangi lokasi TKP pada malam hari.
Terlebih, kepergian Suci Fitri tak diiringi permintaan izin langsung kepadanya atau sang istri selaku orang tua mendiang Yodi Prabowo.
Baca Juga: Diduga Sudah Kantongi Aktor Pembunuh Yodi Prabowo, Polisi: Tak Boleh Menduga, Tunggu Hasil Forensik
Atas dasar itu, perasaan khawatir menyelimuti Suwandi, sehingga ia pun memutuskan melarang Dimas pergi mengantarkan Suci Fitri.
"Karena malam kan, saya khawatir juga, terus saya larang berangkat Dimas. Enggak tahu juga mau ngapain di sana. Dia (Suci)-nya juga enggak bilang langsung," tambah Suwandi.
