Network
PR CIREBON - Tim gabungan penyidik kasus pembunuhan Editor Metro TV, Yodi Prabowo sudah memasuki hari ke-10, tetapi sosok pembunuh yang belum tertangkap ini masih bebas berkeliaran.
Meskipun, polisi masih giat mengumpulkan bukti sekecil apapun petunjuk di lapangan dengan didukung informasi yang masuk dari saksi-saksi.
Diharapkan, titik terang hadir dari hasil laboratorium pemeriksaan barang bukti rambut yang ditemukan polisi di tempat kejadian perkara (TKP).
Baca Juga: Dugaan Rekan Kantor Terlibat dalam Pembunuhan Yodi Prabowo, Polisi Ambil Rekaman CCTV Metro TV
Dari hasil-hasil itu, polisi memang masih menduga, tetapi sudah dapat mengantongi dugaan aktor yang terlibat.
"Tidak boleh menduga-duga. Semua temuan (barang bukti rambut, red) kami serahkan ke laboratorium," ungkap Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP M Irwan Susanto pada Jumat, 17 Juli 2020 lalu.
Melansir dari RRI, Irwan menyatakan peran tim laboratorium forensik sangat besar untuk membuat kasus pembunuhan editor Metro TV Yodi Prabowo menjadi terang-benderang.
Baca Juga: Pelajari Temuan Rambut di TKP Pembunuhan Yodi Prabowo, Polisi Buka Dugaan Kepemilikan Punya Pelaku
"Ini yang sedang kami tunggu. Makanya kami sangat menunggu kepastian dari tim yang sedang memproses itu," jelas Irwan.
Selain itu, polisi juga terus menggali keterangan 29 orang saksi, terutama orang-orang terdekat korban.
