SABACIREBON-Rupanya persoalan minyak goreng belum dianggap selesai, kendati Presiden Joko Widodo telah mencabut larangan ekspor minyak goreng.
Berarti, pencabutan larangan ekspor minyak goreng, tidak serta merta, memastikan ketersedian dan harga yang terjangkau bagi masyarakat.
Presiden menyadari hal itu.
Baca Juga: Inilah Inisial Pria Membawa Bom Rakitan di Majalengka
Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan tiba-tiba dipanggil Presiden dan mendapat penugasan untuk mengurus minyak goreng.
Berbicara pada acara Perayaan Puncak Dies Natalis ke-60 GAMKI secara virtual, ditayangkan melalui YouTube Gamki Balikpapan, Sabtu (21/5/2022), ia mengatakan, tiba-tiba Presiden (Jokowi) memerintahkan saya untuk mengurus minyak goreng. Jadi sejak 3 hari lalu, saya mulai menangani masalah kelangkaan minyak goreng.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, Luhut tak sendiri. Dia juga berkoordinasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian sebagai koordinatornya. Malah Presiden memberikan penekanan untuk mengamati ketersedian di jalur distribusi Jawa dan Bali. Jadi komoditi ini harus terdistribusi secara merata dan sebanyak mungkin.
Baca Juga: Manchester Ciity Dikenang Sebagai Tim Legenda, Meraih Empat kali Juara dari Lima Musim Kompetisi.