"Sekali lagi saya katakan target proyek selesai akhir 2021 akan tercapai," katanya.
Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung merupakan Proyek Strategi Nasional yang dikerjakan oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).
Berdasarkan informasi dari PT KCIC, hingga saat ini progres pembangunan mencapai 43,45 persen.
Saat ini PT KCIC tengah mengerjakan sebanyak 13 tunnel atau terowongan. Sementara progres pembebasan lahan mencapai 99,96 persen.
Baca Juga: Mengingatkan Bencana Kemanusiaan, Longsor Menjadi Kenangan di Hari Peduli Sampah Nasional di Cimahi
Kereta Cepat Jakarta Bandung akan memiliki panjang mencapai 142,3 kilometer. Rencananya, akan ada empat stasiun pemberhentian, yakni Stasiun Halim, Karawang, Walini, hingga Tegalluar, Bandung.
Dari jalur tersebut sebanyak 80 kilometer dibangun layang. Sedangkan, sisa jalur Kereta Cepat Jakarta Bandung digarap di atas tanah yang di antaranya melalui tunnel atau terowongan yang menembus bukit.
Dengan keberadaan Kereta ini, waktu tempuh Jakarta – Bandung akan lebih cepat yaitu sekitar 46 menit dengan kecepatan sekitar 350 kilometer per jam.***