Network
PR CIREBON - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan secara resmi mengumumkan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) diperpanjang.
Luhut Binsar Pandjaitan menekankan kalau pemerintah masih gencar mendistribusikan dan melaksanakan program vaksinasi demi menurunkan level PPKM.
Luhut Binsar Pandjaitan menyebut kalau vaksinasi lansia meningkat secara signifikan sejak 11 September 2021 khususnya di Jawa-Bali.
Baca Juga: 7 Makanan Prebiotik yang Baik untuk Kesehatan Usus, Salah Satunya Bawang Putih
Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan kalau vaksinasi juga menjadi salah satu parameter penting turunnya level PPKM di suatu daerah.
“Ini nanti sebenarnya levelnya berubah sangat dipengaruhi sekarang oleh vaksinasi khususnya untuk lansia,” kata Luhut Binsar Pandjaitan yang dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari video yang diunggah kanal Youtube Sekretariat Presiden pada 4 Oktober 2021.
Sementara itu untuk PPKM level dua minggu kedepan, ada 20 Kabupaten/Kota yang masuk ke PPKM level 2, di dominasi di Semarang Raya dan Solo Raya.
Baca Juga: Sebut Laporkan Berita Palsu, Donald Trump Tuntut Penghargaan dari 2 Media Ini Dicabut
Luhut Binsar Pandjaitan juga menjelaskan kalau ada penambahan Kabupaten/Kota dari level 2 ke level 3.
“Untuk turun dari level 2 ke level 3, bertambah dari 84 Kabupaten/Kota menjadi 107 Kabupaten/Kota karena mereka belum mampu meningkatkan jumlah capaian vaksinasi,” katanya.
“Jadi capaian vaksinasi yang kita tambahkan dari minggu lalu belum tercapai sehingga mereka turun level,” sambung Luhut Binsar Pandjaitan.
Dia juga menambahkan kalau ada tiga Kabupaten/Kota yang turun ke PPKM level 2, diantaranya adalah Kota Cirebon, Kota Banjar, dan Madiun.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi menekankan kalau pemerintah akan mencoba penerapan PPKM level 1 yakni, New Normal.
“Pemerintah akan melakukan uji coba pemberlakuan PPKM level 1, New Normal di Kota Blitar. Implementasi PPKM level 1 diberlakukan karena telah memenuhi persyaratan indikator WHO dan target cakupan vaksinasi dosis 1,” kata Luhut Binsar Pandjaitan.
Disebutkan kalau target cakupan vaksinasi dosis 1 di Blitar mencapai 70 persen dan dosis 1 lansia mendekati 60 persen.
Selain itu Blitar akan di monitor secara ketat dalam pelaksanaan PPKM level 1 agar dapat merespon jika terjadi hal-hal darurat.
Luhut Binsar Pandjaitan juga menekankan kalau dengan PPKM ini Indonesia berhasil mendorong peningkatan kinerja industri manufaktur lebih cepat dari saat PSBB, dan menjadi salah satu yang terbaik di ASEAN.
Baca Juga: 7 Pendapat Umum Tentang Pria dan Wanita Ini Dapat Menghalangi Temukan Cinta Sejati
Keadaan DKI Jakarta, Jawa Timur, DIY mendekati kondisi pra pandemi, karena itu untuk pelaksanaan PPKM dua minggu kedepan pemerintah akan menerapkan penyesuaian.
Pembukaan pusat kebugaran fitness center dengan kapasitas maksimal 25 persen, counter makanan dan minuman dalam bioskop diperbolehkan buka dengan kapasitas 50 persen.
Semua itu diharuskan diikuti dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat.
Baca Juga: Senang Membicarakan Hal Intens dengan Pasangan, 3 Zodiak Ini Ingin Miliki Hubungan yang Emosional
“Saya ingin ingatkan, kita lakukan bertahap, bertingkat, dan berlanjut, kita tidak ingin tiba-tiba ada sesuatu yang tidak terkendali,” kata Luhut Binsar Pandjaitan.***
