Anies Baswedan Habiskan Rp983,3 Miliar untuk Penyelenggaraan Formula E Dikritik Anggota DPRD DKI Jakarta

- 22 Agustus 2021, 19:30 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dikritik anggota DPRD DKI Jakarta soal Formula E.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dikritik anggota DPRD DKI Jakarta soal Formula E. /Tangkap Layar Instagram/@aniesbaswedan

PR CIREBON - Rencana penyelenggaraan event internasional ajang balap mobil Formula E di Jakarta memang ramai dibicarakan.

Bagaimana tidak, demi diselenggarakannya ajang balap mobil Formula E di Jakarta, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menghabiskan dana sebesar Rp983,3 Miliar.

Pada rencana awal, ajang balap mobil Formula E tersebut akan diselenggarakan pada tahun 2020 sampai akhirnya Anies Baswedan memutuskan untuk menunda event internasional tersebut.

Baca Juga: Usai Acaranya Alami Penundaan, BTS Minta Maaf Atas Pembatalan 'Map of the Soul World Tour'

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan DKI Jakarta mencatat berdasarkan transaksi keuangan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada Tahun Anggaran 2019 sampai 2020, Anies Baswedan sudah membayar Rp983,3 miliar ke Formula E Operation (FEO).

Hanya saja Anies Baswedan harus menunda penyelenggaraan Formula E musim pertama 2019/2020 pada Juni 2020 akibat dari pandemi Covid-19.

Akibatnya PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku penyelenggara telah melakukan renegosiasi dengan FEO terkait penarikan bank garansi sebesar 22 juta poundsterling atau setara Rp423 miliar.

Baca Juga: 7 Orang Tewas di Dekat Bandara Kabul Imbas Kericuhan karena Ingin Melarikan Diri dari Afghanistan

Renegosiasi tersebut disetujui pihak FEO, BPK menilai Pemprov DKI Jakarta belum optimal melakukan renegosiasi untuk mempertegas dan memperjelas keberlanjutan kerjasama dan status pendanaan yang telah disetorkan.

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x