Innalillahi: Habib Saggaf Meninggal Dunia, Alkhairaat Imbau Tahlil dari Rumah

- 4 Agustus 2021, 06:14 WIB
Ketua Utama Alkhairaat Habib Saggaf Bin Muhammad Aljufri, meninggal dunia di usia 84 tahun, Selasa 3 Agustus 2021.
Ketua Utama Alkhairaat Habib Saggaf Bin Muhammad Aljufri, meninggal dunia di usia 84 tahun, Selasa 3 Agustus 2021. /ANTARA/HO-Dokumen pribadi

PR CIREBON — Telah berpulang ke Rahmatullah, Ketua Utama Alkhairaat Habib Saggaf Bin Muhammad Aljufri, Selasa 3 Agutus 2021, sekira pukul 15.50 WITA, di Rumah Sakit Alkhairaat, Palu, Sulawesi Tengah.

Ketua Utama Alkhairaat Habib Saggaf Bin Muhammad Aljufri, meninggal dunia di usia 84 tahun.

Diketahui sebelumnya, Habib Saggaf Aljufri, ulama kelahiran 17 Agustus 1937 ini mengalami sakit dan telah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Alkhairaat.

Baca Juga: Cek Peruntungan Shio Babi, Ayam Jantan, dan Anjing Besok Rabu, 4 Agustus 2021

Ketua Umum PB Alkhairaat Habib Ali bin Muhammad Aljufri, menyampaikan, untuk jenazah Habib Saggaf Aljufri akan dilepas pada Rabu, 4 Agustus 2021, sekitar pukul 10.00 WITA.

Jenazah Habib Saggaf Aljufri akan dishalatkan di kompleks Alkhairaat, tepatnya di lapangan, di dalam depan Gedung Almuhsinin dan dimakamkan di Masjid Alkhairaat, tepat di samping makam adiknya, HS Abdillah bin Muhammad Aljfuri.

“Kami juga mengimbau kepada masyarakat yang akan melayat atau menghadiri pemakaman besok agar menerapkan protokol kesehatan,” imbau Habib Ali, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara.

Baca Juga: Liga 1 Indonesia Akan Bergulir 20 Agustus 2021, PSSI: Berpengaruh Terhadap Penilaian FIFA, AFC, dan AFF

Dan, Pengurus Besar (PB) Alkhairaat mengimbau komisariat wilayah dan komisariat daerah Alkhairaat di seluruh Indonesia supaya dapat melaksanakan tahlilan dari rumahnya masing-masing untuk mendoakan kepergian Ketua Utama Alkhairaat Habib Saggaf Bin Muhammad Aljufri.

"Kita berada di tengah pandemi Covid-19, jadi diimbau agar tahlilan di rumah masing-masing. Sedangkan di Palu akan dilaksanakan di Masjid Alkhairaat, tapi nanti kita melihat situasinya,” imbau Ketua Umum PB Alkhairaat Habib Ali bin Muhammad Aljufri.

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tengah, juga Wali Kota Palu dan Habib Ali Muhammad Aljufri dijadwalkan akan turut melepas jenazah Habib Saggaf.

Baca Juga: Berikut Ini Spoiler Film Venom 2, Ada Pertarungan Symbiote yang Menegangkan

Dan, instruksi khusus bagi warga Palu dari Wali Kota Palu, Hardianto Rasyid, diimbau untuk mengibarkan bendera Merah Putih setengah tiang.

Yang dimaksudkan, sebagai bentuk belasungkawa dukacita mendalam atas kepergian Ketua Utama Alkhairaat Habib Saggaf, dan mengenang segala jasa serta pengabdiannya.

Seruan pengibaran bendera Merah Putih setengah tiang itu tak hanya untuk dikibarkan dipemukiman warga saja. Akan tetapi, di seluruh kantor dinas/instansi yang ada di kota Palu pun harus mengibarkannya.

Baca Juga: Inul Daratista Akui Tetap Bersyukur di Tengah Pandemi Covid-19: Meski...

Habib Saggaf ialah seorang cendekiawan Islam Indonesia dari Palu, yang lahir di Pekalongan, Jawa Tengah.

Berkat pandangan luhurnya, Habib Saggaf menjadi tokoh yang selalu dihormati di lingkungan masyarakat. Bahkan, ia sering dikunjungi oleh para pejabat negara untuk membahas masalah agama dan negara.

Habib Saggaf juga pernah menjabat Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Tengah, dan juga pernah jadi anggota MPR sebagai wakil dari Sulawesi Tengah.

Baca Juga: Atta Halilintar Tanyakan Kecocokkannya Jika Menjadi Anggota DPR, Krisdayanti: Cocok Banget

Habib Saggaf menyelesaikan pendidikannya di Muallimin Alkhairaat di Palu, kemudian melanjutkan pendidikan di Universitas Al Azhar Kairo, Mesir tahun 1959 dan meraih gelar sarjana pada 1963, kemudian melanjutkan ke Strata Dua di universitas yang sama, lulus tahun 1967.

Setelah kembali dari Al Azhar, Habib Saggaf Aljufri membaktikan diri dan ilmunya untuk Alkhairaat.

Habib Saggaf aktif berdakwah di seluruh pelosok Tanah Air, sekaligus mendirikan madrasah Alkhairaat.

Baca Juga: Tottenham Hotspur Marah Besar dan Akan Denda Harry Kane, Kenapa?

Di usia yang sudah sangat sepuh, Habib Saggaf tidak pernah meninggalkan dakwahnya. Beliau terus berdakwah di masjid dan di beberapa wilayah di Tanah Air seperti Ternate dan Kalimantan.

Alkhairaat berduka dan sangat kehilangan sosok ulama kharismatik itu.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x