Network
PR CIREBON - Beredar video yang menunjukan Mentri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini (Risma) yang memarahi ASN di Balai Wyata Guna, Bandung.
Mensos Risma emosi melihat cara kerja jajarannya saat menyiapkan makanan untuk suplai warga di tengah pandemi.
Pasalnya, dapur umum yang didirikan di area Balai Wiyata Guna tak hanya melayani warga yang isoalsi tetapu menyalurkan makanan juga untuk tenaga kesehatan yang mewarat pasien Covid-19 dan Mensos Risma menganggap pekerjaan mereka lelet.
Sehingga, Mensos Risma memberikan sebuah ancaman akan mengirim ASN yang tidak becus saat bekerja ke Papua.
Lantas, pernyataan tersebut pun menjadi perhatian publik dan dianggap merendahkan dan rasis terhadap Papua.
Salah satu politikus partai Demokrat, Hinca Panjaitan pun ikut menanggapi soal penyataan Mensos Risma tersebut.
Baca Juga: Ramalan Horoskop Karier Keuangan, 14 Juli 2021: Leo Sibuk, Virgo dan Libra Ada Keberuntungan
Menurutnya, komunikasi publik yang dilakukan Mensos Risma seharusnya mendapatkan arahan dari Presiden Jokowi.
Hal itu diungkapkannya dalam akun Twitter pribadinya @hincapandjaitan pada Selasa 13 Juli 2021.
"Waduh. Ini komunikasi publiknya harus dapat arahan dari Bapak Presiden," ujarnya dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com.
Baca Juga: Demonstrasi Pecah, Sekitar 140 Warga Kuba Dilaporkan Ditahan atau Hilang
Menurutnya, Papua membutuhkan sumber daya manusia yang baik dan tak seharusnya mengirimkan ASN yang tak becus bekerja kesana.
"Kalimat bu Risma seolah-olah menempatkan Papua sebagai sasaran lokasi ASN yang tak becus?" ujarnya.
"Papua sedang butuh banyak SDM mumpuni bu. Jadi yang dikirim justru harus yang terbaik," sambungnya.
Sehingga, ia berharap kekeliruan seperti ini tidak terulang.
"Kekeliruan ini mudah-mudahan tak terulang," tutupnya.***
