Baca Juga: SM Entertainment Ajukan Merek Dagang 'CAWMAN', Ternyata Ini Maknanya!
Zaman mengungkapkan kalau tokoh-tokoh dan ormas-ormas Islam sudah berkoordinasi untuk menyikapi hal tersebut.
“Bahkan kita berencana akan turun aksi usai shalat jumat. Tapi polisi bergerak cepat pagi ini, maka aksi tersebut diurungkan karena tuntutan kita agar polisi bergerak,” kata Zaman.
Zaman mengaku kesal ketika melihat pria di video tersebut yang tidak merasa bersalah ketika terpergok oleh Wakil Bupati Kotawaringin.
Ia juga meminta aparat untuk terus melakukan penindakan kepada para penjual miras untuk menjaga kepercayaan masyarakat.